Diet ketat adalah diet yang dilakukan dengan konsisten dan mengikuti aturan tertentu. Ketika menjalani diet ketat, Anda perlu memastikan nutrisi tetap terpenuhi, salah satunya dengan makan buah.

Terdapat beberapa buah yang cocok untuk diet ketat. Sebab buah-buahan ini kaya serat tetapi rendah kalori sehingga dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar atau nafsu makan.

Selain itu, buah juga mengandung vitamin dan nutrisi lain yang mendukung pola hidup sehat, seperti dikutip dari Healthline.

Manfaat lain, konsumsi buah juga dapat menurunkan risiko diabetes, tekanan darah tinggi, kanker, hingga penyakit jantung. Maka dari itu, coba tambahkan buah-buahan ke dalam menu diet Anda.

Berikut 13 buah yang cocok dikonsumsi saat menjalani diet ketat.

1. Jeruk Bali

Studi menunjukkan konsumsi jeruk bali dapat mengurangi lemak tubuh, lingkar pinggang, dan tekanan darah. Selain itu, jeruk bali juga memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah, sehingga lebih lambat dalam melepaskan gula ke aliran darah.

Hal ini dapat membantu penurunan berat badan. Di sisi lain, jeruk bali mengandung 37 kalori per setengah ukurannya alias rendah kalori.

Nilai tambahnya, jeruk bali mengandung naringenin yang tinggi dan bersifat antioksidan dan anti-inflamasi, sehingga dapat melindungi diri dari risiko diabetes dan penyakit jantung.

2. Apel

Ilustrasi. Apel termasuk salah satu buah yang cocok untuk diet ketat. (iStockphoto/jlipko)

Rasanya apel sudah jadi rahasia umum dapat menjadi menu kala diet. Soalnya, beberapa studi telah menunjukkan bahwa konsumsi apel dapat menurunkan berat badan.

Studi lain menyatakan konsumsi apel secara utuh lebih ampuh untuk mengurangi rasa lapar daripada dijus. Dengan begitu, coba tambahkan apel dalam menu diet ketat Anda.

3. Beri

Buah beri terkenal sebagai buah yang dapat membangkitkan tenaga tapi rendah kalori. Bahkan, studi menunjukkan makan camilan beri akan membuat seseorang makan lebih sedikit pada sesi makan berikutnya daripada yang ngemil permen.

Tak hanya rendah kalori, buah beri juga dapat menurunkan kadar kolesterol, tekanan darah, dan peradangan. Anda dapat menambahkan buah beri dalam salad maupun campuran yoghurt.

4. Plum

Plum juga termasuk buah yang cocok untuk diet ketat karena rendah kalori, namun kaya nutrisi.

Tak hanya plum, buah-buahan lain yang masuk dalam keluarga buah berbiji alias stone fruits juga dapat dijadikan pilihan, seperti persik, ceri, dan aprikot.

5. Markisa

Ilustrasi. Markisa termasuk salah satu buah yang cocok dikonsumsi saat diet ketat. (iStockphoto/wmaster890)

Buah berona kuning dan oranye ini kaya serat, sehingga cocok untuk diet. Serat dapat memperlambat proses pencernaan, sehingga Anda merasa kenyang lebih lama.

Markisa juga mengandung piceatannol, zat yang dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sensitivitas insulin pada pria yang kelebihan berat badan. Selain itu, markisa juga mengandung kalori, vitamin A, vitamin C, zat besi, hingga potasium.

6. Kiwi

Penelitian menunjukkan konsumsi kiwi dapat mengurangi lingkar pinggang dan menurunkan berat badan. Selain itu, kiwi juga kaya serat.

Saat diet ketat, tubuh membutuhkan serat untuk meningkatkan rasa kenyang. Manfaat lain, kiwi juga dapat mengontrol gula darah, dan menyehatkan usus.

7. Melon

Melon memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga baik untuk mengontrol berat badan. Selain itu, melon juga kaya serat, potasium, antioksidan, dan vitamin C yang baik untuk kesehatan.

8. Jeruk

Konsumsi jeruk dapat mengurangi rasa lapar dan menurunkan asupan kalori. Namun, konsumsi jeruk pada saat diet sebaiknya dalam bentuk buah utuh ketimbang dijus.

9. Pisang

Ilustrasi. Pisang termasuk salah satu buah yang cocok untuk diet ketat. (Stevepb/Pixabay)

Sebagian orang mungkin menghindari pisang ketika diet karena dianggap mengenyangkan. Nyatanya, pisang memang mengandung kalori yang lebih tinggi dari buah lain, tetapi pisang sebenarnya dapat mengontrol kadar gula darah dan mengatur berat badan.

Selain itu, studi menunjukkan makan pisang setiap hari dapat mengurangi gula darah dan kolesterol. Hal ini dapat membantu perencanaan pengurangan berat badan Anda.

10. Alpukat

Seperti halnya pisang, alpukat juga merupakan buah yang padat kalori. Selain itu, juga mengandung lemak.

Namun, alpukat tetap bisa menjadi buah yang cocok dikonsumsi ketika diet karena justru dapat menurunkan berat badan. Sebab, alpukat dapat memberikan efek rasa kenyang yang lebih lama dan menurunkan nafsu makan.

11. Stroberi

Seperti halnya buah beri, stroberi yang masih satu keluarga juga baik untuk diet. Soalnya, stroberi juga mengandung serat.

Selain itu, stroberi rendah kalori dan kaya nutrisi seperti vitamin C, mangan, dan antioksidan. Buah berwarna merah ini juga dapat mencegah kanker.

12. Pir

Pir adalah buah kaya serta yang dapat membantu kelancaran pada sistem pencernaan dan menjaga kesehatan usus. Maka tak heran, pir baik untuk dikonsumsi ketika diet.

13. Semangka

Semangka juga merupakan buah yang cocok untuk diet ketat. Soalnya, buah ini mengandung banyak air dalam daging buahnya.

Hal ini membuat orang yang mengonsumsi semangka dapat merasa kenyang lebih lama dan mengurangi nafsu ingin makan ketika diet.

Editor: PARNA

Sumber: cnnindonesia