Siapa bilang orang dengan penyakit asam lambung tak bisa menjalani diet? Diet boleh-boleh saja dilakukan, asal dengan memperhatikan asupan yang dipilih.

Proses penurunan berat badan justru disarankan bagi Anda yang memiliki penyakit asam lambung. Cara diet untuk penderita asam lambung juga terbilang mudah.

Mengutip Healthline, kelebihan berat badan dapat memicu banyak masalah kesehatan, termasuk salah satunya adalah refluks asam lambung. American Society for Gastrointestinal Endoscopy mengidentifikasi kelebihan berat badan sebagai salah satu penyebab refluks.

Refluks asam lambung sendiri merupakan penyakit umum yang dialami banyak orang. Penyakit ini terjadi saat asam lambung bocor dan berjalan kembali ke kerongkongan, yang bisa memicu berbagai gejala.

Selain heartburn atau sensasi panas di dada, refluks asam lambung juga bisa memicu sejumlah gejala lain seperti:

– rasa pahit di mulut
– batuk
– sendawa berlebih
– perut kembung
– sakit tenggorokan
– sulit menelan
– mengi

Kelebihan berat badan disebut meningkatkan tekanan perut. Kondisi tersebut memicu kebocoran asam lambung dan membuat alirannya kembali naik ke kerongkongan.

Dengan demikian, menurunkan berat badan sebenarnya dapat meringankan gejala refluks asam lambung.

Cara Diet untuk Penderita Asam Lambung

Woman on dieting for good health concept, young women use hands to push fried chicken and choose to eat vegetables for good health.Ilustrasi. Cara diet untuk penderita asam lambung bisa dilakukan tanpa mengurangi jam makan. (iStockphoto/Panupong Piewkleng)

Pada dasarnya, diet merupakan pola makan yang berlaku untuk mengontrol asupan makanan tertentu untuk menurunkan berat badan sekaligus menjaga kesehatan secara menyeluruh. Berat badan yang sehat akan mencegah tubuh dari berbagai penyakit, termasuk refluks asam lambung.

Untuk penderita asam lambung, diet bisa dilakukan tanpa mengurangi jam makan.

Berikut beberapa cara diet untuk penderita asam lambung, mengutip Medical News Today.

1. Makan sedikit tapi sering

Pengidap asam lambung disarankan untuk makan dalam porsi kecil, namun dalam intensitas yang lebih sering. Makan terlalu banyak dan membiarkan perut kosong dalam waktu lama bisa memicu naiknya asam lambung.

Anda disarankan untuk makan 5-6 kali sehari dala porsi kecil. Cara ini efektif mengontrol berat badan sekaligus mengurangi risiko naiknya asam lambung.

Jangan lupa juga untuk selalu makan dengan perlahan, tak perlu terburu-buru.

2. Perhatikan asupan makanan

Umumnya, penderita asam lambung tak bisa menoleransi makanan tinggi asam, pedas, dan lemak.

Beberapa makanan yang dianjurkan untuk penderita asam lambung di antaranya:

– makanan/minuman fermentasi
– sayuran silang seperti brokoli
– buah beri
– madu
– minyak zaitun

Sementara itu, beberapa makanan yang harus dihindari di antaranya:

– gorengan dan makanan tinggi lemak lainnya
– makanan olahan
– makanan asam
– makanan pedas

3. Olahraga

Selain itu, Anda juga disarankan untuk rutin berolahraga. Berjalan kaki setelah makan membantu pembakaran kalori. Dengan cara ini pula, Anda juga akan terhindar dari godaan berbaring setelah makan yang berisiko memicu refluks.

Demikian cara diet untuk penderita asam lambung. Selamat mencoba!

Editor: HER

Sumber: cnnindonesia