Perpustakaan Cermin Pintar Kelurahan Bukit Cermin, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang meraih juara satu di ajang lomba Perpustakaan Umum Terbaik (desa/kelurahan) tingkat Provinsi Kepulauan Riau 2021.

Pemenang lomba diumumkan melalui surat bernomor B/041.6/169/DPK/2021, tentang pengumuman pemenang lomba Perpustakaan Umum Terbaik (desa/kelurahan), yang ditandatangani Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kepri, Herry Andrianto, tanggal 7 Juni 2021.

Lurah Bukit Cermin, Ria Seksi Murni mengucap syukur karena perpustakaan Cermin Pintar menjadi terbaik di tingkat provinsi. Tentu, prestasi ini tidak lepas dari dukungan walikota, kepala dinas perpustakaan dan kearsipan, kepala DLH, camat, mitra kerja, RT, RW, LPM, pokdarwis, karang taruna, babinkamtibmas, babinsa, serta semua pihak yang terlibat.

“Alhamdulillah dan terima kasih atas dukungannya, dengan kerjasama ini dapat menjadi motivas ke depan untuk lebih baik baik lagi,” ucap Ria, Rabu (9/6/2021).

Ria mengatakan, perpustakaan cermin pintar telah dinilai mulai dari tingkat kecamatan pada Februari lalu, dilanjutkan penilaian di tingkat kota pada bulan Maret, dan tingkat provinsi pada April lalu.

“Kriteria penilaian dilihat mulai dari gedung, perlengkapan, ruang kerja, jumlah buku bacaan, jumlah judul, dan petugas yang sifatnya relawan tidak bergaji hanya dari SK lurah,” lanjutnya.

Manfaat perpustakaan cermin pintar ini, kata Ria, bagi warga diaplikasikan sebagai menambah ekonomi masyarakat melalui literasi seperti, pembuatan jamu, daur ulang barang bekas.

Ia mencontohkan, barang bekas koran yang dibuat guji tempat sampah yang memiliki nilai jual, minuman sehat bunga telang, kue kering rengginang, dan lainnya.

“Kesemuanya ini mereka dapati setelah membaca di perpustakaan makanya dinamakan perpustakaan Cermin Pintar,” sebutnya.

Selain memiliki ruang baca, perpustakaan cermin pintar juga dilengkapi ruang bermain anak-anak, ruang kesehatan. Perpustakaan Cermin Pintar juga dimanfaatkan sebagai ruang pertemuan RT, RW, PKK, karang taruna, LPM, dan lembaga kemasyarakatan kelurahan lainnya.

“Ini salah satu upaya untuk menarik minat mereka membaca buku sebelum acara formil maupun non formil di mulai,” pungkasnya.

Editor : Dwik