Kedatangan Walikota Tanjungpinang Hj Rahma dengan bertemu warga di malam hari karena adanya pemberitaan serta infomasi dari warga terkait beberapa fasilitas perum Kenangan Semoga Jaya 3 (KSJ) yang tidak sesuai dengan promosi perumahan yang dijanjikan.

Didepan para warga Rahma mengatakan akan lapor Polisi jika pihak Develover Perum KSJ 3 tidak penuhi keinginan warga atau lepas tangan hal itu diungkapkan Rahma saat lakukan pertemuan bersama warga Perumahan Kenangan Jaya 3 Jalan Taman Siswa Kelurahan Batu 9 Kecataman Tanjungpinang Timur, Selasa malam (30/3/21)

Rahma langsung menelepon Sunandar selaku develover didepan warga dan meminta agar Fasilitas air bersih untuk warga segera dipenuhi dengan membuat sumur bor dan itu harus dilakukan besok.

“Kita tunggu etikat baik dari pihak develover dan ini permintaan terakhir jika batas waktu malam ini tidak ada keputusan saya akan Laporkan kepihak yang berwajib,” ungkap Rahma.

Disamping itu juga ada beberapa permintaan dari  warga yang langsung disampaikan ke Rahma yaitu lahan pasung harus diperjelas bukan jalan paving blok tapi jalan cor beton, batu miring asal jadi, dan buatkan sumur bor buat warga.

“Saya lihat yang tertera dalam IMB perumahan KSJ 3 itu beberapa pernyataan tidak sesuai dan itu jelas sudah melanggar hukum. Warga tidak mungkin membeli rumah jika tidak dijanjikan Air bersih dan jalan yang bagus,” tambahnya.

Semua itu masih berstatus dalam pengawasan develover dan kewajiban -kewajiban develover yang harus diperhatikan oleh warga salah satunya fasilitas umum yang dapat di manfaatkan oleh warga termasuk  ruang terbuka hijau.

Rahma juga menghubungi para terkait perumahan KSJ 3 agar menindaklanjuti keluhan warga. Pihak develover  harus segera menindaklanjuti masalah warga.

“Ini semua ada prosedur hukumnya jika pihak develover mangkir.  Pertemuan saya malam ini bersama warga KSJ 3 ini atas nama walikota Tanjungpinang bukan pertemuan abal-abal ini solusi terakhir silahkan catat nomor telepon saya,” pungkasnya.

Editor : Dwik