Olahraga merupakan cari paling populer untuk membakar kalori dalam tubuh. Studi mengatakan bahwa berlari merupakan jenis olahraga paling efektif membakar kalori, namun sejumlah olahraga lain bisa jadi pilihan efektif untuk membakar kalori.
Seperti diberitakan Healthline, efektivitas membakar kalori bergantung pada beberapa faktor seperti intensitas olahraga, tinggi dan berat badan, serta durasi berolahraga. Berikut sejumlah olahraga yang dinilai efektif membakar kalori:
Olahraga yang Banyak Membakar Kalori
1. Lari Ditempat
Jenis olahraga yang satu ini tidak membutuhkan alat tambahan dan ruang yang luas. Berlari ditempat baiknya dilakukan dengan posisi lutut terangkat tinggi hingga membentuk sudut siku.
Selain membakar kalori, latihan ini dapat meningkatkan kemampuan detak jantung serta memperkuat tubuh bagian bawah.
Dengan berlari di tempat selama 30 menit, seseorang bisa membakar 240 hingga 350 kalori. Jenis latihan ini disarankan untuk dilakukan rutin dan bertahap.
 Gerakan mountain climber salah satu olahraga yang banyak membakar kalori. (Foto: iStockphoto/monkeybusinessimages) |
2. Mountain Climber
Jenis latihan yang satu ini diawali dengan posisi awal push-up atau disebut plank, yaitu menahan badan tengkurang dengan tumpuan tangan dan kaki. Dari posisi awal tersebut, gerakan kaki Anda seperti berlari bergantian kiri dan kanan. Selama melakukan gerakan tersebut, pastikan kedua tangan Anda masih tegak menopang badan Anda.
Sama seperti berlari di tempat, jika gerakan ini dilakukan selama 30 menit, maka seseorang akan membakar kalorinya sebanyak 240 hingga 350 kalori. Selain membakar kalori, gerakan ini juga dapat membantu memperkuat tubuh bagian atas dan bawah.
3. Berenang
Berenang bisa dipilih jika Anda memiliki masalah persendian. Berenang juga bisa dilakukan di sela-sela sesi latihan kardio Anda untuk penyegaran.
Kadar kalori yang dibakar saat berenang hampir sama dengan berlari. Dengan berenang selama 30 menit, Anda bisa membakar 190-290 kalori.
4. Sepeda Statis
 Bersepeda statis merupakan salah satu pilihan olahraga yang membakar banyak kalori. (Foto: istockphoto./Morsa Images) |
Jika Anda memiliki alatnya, Anda bisa membakar kalori dengan bersepeda statis. Kecepatan bersepeda bisa Anda pilih bertahap, dari pelan hingga cepat. Mulailah 5 menit pertama dengan kecepatan rendah, lalu tingkatkan kecepatan secara berkala sesuai kemampuan Anda. Jika dirasa sudah lelah, kembalikan kecepatan Anda ke tingkat rendah di 5 menit terakhir.
Dengan bersepeda statis selama 30 menit, Anda dapat membakar kalori sebanyak 210 hingga 300 kalori.
5. Berjalan Kaki
Terkadang seseorang berada di kondisi tidak fit untuk berolahraga berat. Dalam kondisi tersebut, berjalan bisa menjadi pilihan. Berjalan tidak harus keluar rumah, berjalan bisa dilakukan di dalam ruangan, termasuk rumah.
Pilihan olahraga membakar kalori ini cocok dipilih jika Anda sedang dalam masa pemulihan dari cedera. Dengan berjalan kaki, Anda bisa membakar 3 sampai 4 kalori per menitnya.
6. Senam Aerobik
Jika jemu dengan pilihan olahraga biasa, Anda bisa mencoba senam aerobik untuk sekaligus mendapatkan sensasi senang. Jenis olahraga ini juga bisa menjadi pilihan bagi Anda yang suka menari.
Selain sebagai salah satu olahraga kardio, senam aerobik juga berperan sebagai kegiatan relaksasi. Cobalah mengikuti kelas-kelas areobik populer seperti Zumba.
Gerakan senam aerobik juga efektif membakar kalori dalam tubuh Anda. Anda bisa membakar 6 hingga 9 kalori per menitnya.
6. Jumping Jack
Jenis olahraga yang satu ini dilakukan dengan cara melompat dari posisi kaki terbuka selebar bahu hingga tertutup, dipadukan dengan menepuk kedua tangan di atas kepala. Jumping Jack efektif meningkatkan kemampuan jantung Anda.
Jenis olahraga ini termasuk yang mudah dilakukan karena tidak banyak membutuhkan alat tambahan dan ruang yang luas. Sesuaikan banyaknya hitungan dengan kondisi dan kemampuan Anda.
Jenis latihan ini efektif membakar kalori. Dalam semenit, Anda bisa membakar 8 hingga 11 kalori.
Apa yang Harus Dilakukan Sebelum Memulai?
Seperti tertera di Medical News Today, beberapa hal harus menjadi pegangan Anda agar bisa memulai program latihan Anda secara rutin, di antaranya sebagai berikut:
– Konsultasi pada ahli kesehatan. Hal ini baiknya Anda lakukan untuk mengetahui pasti kemampuan dan kondisi fisik Anda. Sesi konsultasi juga bisa Anda lakukan untuk mengetahui pola olahraga yang aman dan efektif.
– Ketahui riwayat cedera Anda. Jika Anda pernah mengalami cedera berat di suatu organ, baiknya Anda menghindari menggunakan organ tersebut. Hindari olahraga dengan tumpuan kaki bawah jika Anda memiliki cedera lutut.
– Mulai perlahan. Mulailah program latihan dari porsi kecil, hal tersebut baik dilakukan agar kebugaran tubuh terbentuk secara perlahan. Terus tingkatkan porsi latihan Anda, sesuaikan dengan keadaan fisik Anda.
– Lakukan sedikit, daripada tidak sama sekali. Terkadang kita berada dalam posisi terbebani membayangkan porsi olahraga yang besar. Maka dari itu, pilihlah untuk berolahraga sedikit dibanding dengan tidak sama sekali.
Lakukanlah Olahraga Berkala dalam Jangka Waktu Panjang
 Ilustrasi: Olahraga secara rutin membakar banyak kalori. (Foto: morgueFile/fitwalk) |
Olahraga berkala dilakukan agar proses pembakaran kalori lebih efektif dan berkelanjutan. Olahraga yang membakar banyak kalori harus diimbangi dengan porsi makan dan istirahat yang baik. Jika sulit mengukurnya, Anda bisa berkonsultasi ke ahli kesehatan.
