Saat tengah mengandung, Anda mungkin akan mendapat banyak nasihat seputar kehamilan dari orang-orang di sekitar Anda. Mulai dari nasihat untuk menjaga perilaku, sampai tidak boleh mengonsumsi makanan dan minuman tertentu.
Banyaknya nasihat tersebut bisa jadi membuat ibu hamil merasa bingung untuk menentukan mana informasi yang benar dan mana yang hanya mitos belaka. Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk mencari tahu lebih banyak informasi kehamilan dari berbagai sumber terpercaya, agar tidak mengikutinya begitu saja, Moms.
Dilansir The Bump, berikut ini adalah berbagai mitos seputar kehamilan yang tidak perlu Anda percaya dan simak faktanya ini.

Jangan Banyak Bergerak Karena Akan Membuat Bayi Terlilit Tali Pusat

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (1)
Wanita hamil sedang yoga Foto: Shutterstock
Fakta: Moms, sebenarnya hal lumrah bagi bayi bila ia terlilit tali pusat di dalam kandungan, sebab ia terus bergerak. Tapi perlu diketahui bahwa hal tidak terjadi karena kesalahan sang ibu.
Ya Moms, ibu hamil tidak akan merasakan apa pun saat bayi terlilit tali pusat. Jadi, tak masalah bila Anda masih ingin aktif bergerak selama hamil.

Makan Banyak Cokelat di Trimester Ketiga Kehamilan Akan Membuat ASI Melimpah Nantinya

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (2)
Ilustrasi Ibu Hamil Memakan Cokelat Foto: Shutterstock
Fakta: Tidak masalah makan cokelat sesekali selama kehamilan, tapi jangan terlalu banyak karena hal itu bisa menaikkan berat badan secara drastis dan berisiko membuat ibu hamil terkena diabetes gestasional. Selain itu, makan banyak cokelat juga tidak akan membuat pasokan ASI melimpah. Juliana Parker, RN seorang bidan dan konselor laktasi di Kensington, Maryland, Amerika Serikat mengatakan, apapun makanan yang Anda makan, tidak serta merta bisa lansung meningkatkan produksi ASI Anda.

Ibu Hamil Dilarang Berenang Karena Akan Tidak Baik untuk Kesehatan Bayi di Dalam Kandungan

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (3)
Ibu Hamil Berenang Foto: Shutter Stock
Fakta: Bayi di dalam kandungan tidak akan mengalami hal apa pun saat Anda berenang. Malavika Prabhu, Dokter Spesialis Kandungan dari NewYork Presbyterian/Weill Cornell Medicine di Manhattan, Amerika Serikat mengatakan kegiatan berenang justru sangat direkomendasikan saat hamil.
“Berenang adalah bentuk olahraga yang baik selama kehamilan. Jangan khawatir tentang klorik, itu hanya akan menjadi masalah bila Anda terlalu lama berada di kolam renang. Selain itu, hindari berendam di air panas sebab akan menyebabkan risiko cacat tabung saraf pada janin,” ujarnya.

Ketika Hamil, Ibu Harus Makan yang Banyak

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (4)
Ilustrasi ibu hamil makan es krim Foto: Shutterstock
Fakta: Saat hamil, Anda memang butuh asupan kalori yang lebih banyak, tapi bukan berarti harus makan sebanyak-banyaknya. Sebab, hal itu akan membuat berat badan Anda selama kehamilan bertambah drastis.
Idealnya kenaikan berat badan yang sehat bagi ibu hamil antara 11 kilogram sampai 13 kilogram untuk ibu dengan Index Masa Tubuh yang normal. Namun, untuk lebih spesifik Anda harus berkonsultasi dengan dokter.
“Terlalu sedikit atau terlalu banyak kenaikan berat badan dalam kehamilan dapat menyebabkan hasil yang kurang sehat untuk ibu dan bayi. Rata-rata, berat badan Anda seharusnya bertambah 2 kilogram pada trimester pertama dan 1 kilogram di setiap minggu setelahnya. Kenaikan berat badan pun harus berasal dari asupan makanan sehat,” kata Prabhu.

Dilarang Minum Kopi Saat Hamil

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (5)
Ibu hamil minum kopi. Foto: Unsplash
Fakta: Faktanya, asupan kafein selama kehamilan boleh-boleh saja dikonsumsi, tapi memang perlu dibatasi. Setidaknya sekitar 200 miligram kafein per hari atau satu sampai dua cangkir saja.

Makan Nanas Akan Memicu Persalinan

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (6)
ibu hamil makan nanas Foto: Shutterstock
Fakta: Menurut The American Pregnancy Association, para dokter kandungan sepakat bahwa nanas merupakan salah satu buah-buahan yang bisa dikonsumsi ibu hamil sejak trimester pertama karena kaya akan vitamin C, beta-karoten dan mineral seperti kalium dan magnesium.
Tak perlu cemas, sebab makan nanas tidak akan menginduksi persalinan. Bila ibu ingin mencoba menginduksi persalinan secara alami, maka Anda disarankan untuk rutin melakukan hubungan seks di trimester ketiga dan berolahraga secara teratur.

Jangan Melahirkan Normal, Nanti Kepala Bayi Bentuknya Tak Bagus dan Akan Sulit Berhubungan Seks Lagi

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (7)
Ilustrasi melahirkan normal. Foto: Shutter Stock
Faktanya: “Ketika seorang bayi dilahirkan melalui vagina, kepala biasanya membengkak menjadi bentuk kerucut. Tapi tidak lama, dalam beberapa hari kepalanya akan berbentuk bulat seperti yang diharapkan,” kata Juliana Parker.
Perlu diingat juga bahwa dokter kandungan Anda akan memantau perkembangan kehamilan Anda di setiap pemeriksaan, dan mereka akan merekomendasikan operasi caesar bila memang ada masalah kesehatan. Selain itu, melahirkan secara normal juga tidak akan menghentikan Anda berhubungan seks lagi. Hanya saja harus menunggu setidaknya 6 minggu setelah melahirkan dan masa nifas selesai, Moms.

Jangan Pakai Baju Ketat Saat Hamil Nanti Bayi Sulit Bernapas

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (8)
Gunakan pakaian yang nyaman saat hamil. Foto: Shutter Stock
Fakta: Hal ini tidak benar ya, Moms. Tapi, bila Anda memakai baju yang kesempitan tentu rasanya tak nyaman kan, Moms?
Apalagi waktu hamil dan tubuh Anda membesar, menggunakan pakaian yang terlalu semput bisa membuat Anda sulit bergerak.

Memelihara Kucing di Rumah.

Berbagai Mitos Seputar Kehamilan yang Tidak Perlu Dipercaya (9)
Ibu Hamil dan Kucing Foto: Shutter Stock
Fakta: Merawat kucing tidak apa-apa ketika Anda sedang hamil, tapi Anda harus menjauhi kotorannya, Moms. Sebab kotoran kucing membawa parasit penyebab infeksi yakni toksoplasmosis, yang dapat menyebabkan sakit kepala, sakit tubuh dan demam.
Bila tertular ketika Anda memasuki trimester ketiga, kemungkinan itu akan membahayakan kandungan karena akan membuat berat badan lahir bayi rendah. Namun bila Anda sudah tertular toksoplasmosis sejak trimester pertama itu akan jauh lebih buruk bagi janin. Agar aman, mintalah pasangan atau teman Anda untuk mengganti kotak pasirnya. 
Editor : Parna
Sumber : kumparan