Berbagai cara dilakukan untuk menjaga kesehatan, terutama di tengah pandemi virus corona seperti ini. Selain rutin berolahraga, mengonsumsi suplemen juga bisa menjadi solusi untuk menjaga sistem imun tubuh tetap baik.

Namun, apa yang dilakukan wanita ini untuk mencegah tertular virus corona bisa bikin orang menggelengkan kepala. Pasalnya, dia mengonsumsi sperma untuk menjaga kesehatan dan mengalahkan virus corona.

Wanita bernama Tracey Kiss (32), yang merupakan seorang blogger kesehatan, mengaku telah mengonsumsi sperma selama tiga tahun terakhir demi menjaga kesehatan. Dalam kurun waktu tersebut, ia mengaku tidak pernah sakit. Menurutnya, sperma adalah cairan kaya akan multivitamin alami yang bisa didapatkan secara gratis.

Sperma terdiri dari beberapa kandungan seperti vitamin C, kalsium, dan magnesium, katanya. Tak tanggung-tanggung, berkat konsumsi sperma ia mengklaim tidak akan tertular virus corona. Oleh karena itu, Tracey menyarankan orang-orang untuk mengonsumsi sperma agar tetap sehat selama pandemi berlangsung.

Tracey Kiss

“Ini bukan untuk semua orang, tetapi sperma dikemas penuh dengan vitamin, dan saya belum pernah pilek atau flu sejak meminum sperma pada tahun 2017. Saya juga memakainya di wajah untuk membersihkan kulit. Kemurniannya luar biasa,” ujar Tracey, seperti dikutip dari The Sun.

Adapun Tracey mendapatkan stok sperma dari pacarnya. Ia mengonsumsi sperma setidaknya lima kali dalam seminggu. Hal itu dilakukan untuk mendukung sistem kekebalan tubuhnya. Sperma yang ia peroleh biasanya disimpan di dalam lemari pendingin untuk dikonsumsi di kemudian hari. “Ini bagian dari hal yang lazim dalam hidup saya, karena sperma mengandung nutrisi, vitamin, dan mineral,” ujar Tracey.

Pernyataan yang dilontarkan Tracey sontak menuai kontroversi dan memancing banyak dokter untuk menentangnya. Salah satunya adalah dr Sarah Jarvis.

“Ini sangat mengkhawatirkan. Ada ratusan mitos di luar sana tentang bagaimana melindungi diri Anda dari COVID-19. Kebanyakan dari mereka persis seperti itu (Tracey),” ujar Sarah.

Infografik Waspada Virus Corona, INFOG

Menurut dr Jarvis, gagasan tentang konsumsi sperma bisa mencegah virus corona sangat tidak berdasar dan belum dikaji secara ilmiah. Apa yang dilakukan Tracey merupakan hal yang tidak ada manfaatnya sama sekali.

Alih-alih menyehatkan, konsumsi sperma dari banyak donor justru meningkatkan risiko terkena penyakit menular. Bahkan ketika seseorang mengetahui riwayat seksual dari orang yang mendonorkan sperma, hal ini tetap tidak bisa dibenarkan.

“Ada cara-cara yang lebih bisa jelas bisa melindungi diri dari paparan COVID-19 dan ini telah disampaikan terus-menerus, yakni dengan mencuci tangan dengan benar, menggunakan hand sanitizer ketika sabun atau air tidak tersedia, dan menghindari kontak dengan orang lain. Tolong jangan dengarkan omong kosong lain,” kata dr Jarvis.

Editor: PARNA
Sumber: kumparan