Berkat kemenangan atas Aston Villa pada Sabtu (2/11/2019) malam WIB, Liverpool sukses melalui 11 pertandingan di Premier League tanpa menelan kekalahan. Dari situ, Liverpool digadang-gadang mampu melalui Premier League 2019/2020 tak terkalahkan. Namun, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, enggan memikirkan hal tersebut.
Pasalnya, Klopp pribadi ragu Liverpool mampu melakukan hal seperti itu. Ia bahkan yakin Liverpool tak akan dapat melalui musim di liga tanpa menelan kekalahan jika tampil seperti di laga melawan Aston Villa.
“Itu (tak terkalahkan) tak mungkin terjadi apabila kami bermain seperti sebelum kami kebobolan. Penampilan kami kala itu sebenarnya tidak buruk. Namun, kami tak menunjukkan mental pemenang di situ,” kata Klopp kepada Sky Sports.
“Mungkin saja, tak terkalahkan dalam satu musim adalah satu hal yang tak mungkin terjadi. Namun, sejujurnya, kami tak memikirkan itu. Apa yang kami pikirkan adalah bagaimana caranya memenangi tiap pertandingan,” tambah sang pelatih.
Liverpool memang mengawali pertandingan melawan Villa dengan buruk. Ketika laga memasuki menit ke-21, gawang Alisson Becker dibobol oleh penyerang Villa asal Mesir, Trezeguet.
Setelah itu, permainan Liverpool baru mulai meningkat. Namun, pertahanan Villa yang kuat membuat Roberto Firmino dkk. kesulitan. Sampai 10 menit terakhir pertandingan, Liverpool masih kesulitan, dan Villa dinilai mampu menciptakan kejutan.
Untung buat Liverpool, tiga menit jelang waktu normal berakhir, Andy Robertson menyambut umpan silang Sadio Mane dengan sempurna. Momentum sepenuhnya berubah, dan Mane mencetak gol kemenangan timnya di injury time.
Momen seperti itu tentunya layak dirayakan oleh pendukung Liverpool. Bagaimana tidak, tim kesayangan mereka berhasil menunjukkan mental juara untuk meraih tiga poin.
Menariknya, Klopp tak terlalu senang Liverpool menang di detik-detik akhir laga seperti itu. Menurut pelatih asal Jerman tersebut, timnya semestinya menunjukkan mental pemenang sejak awal laga.
“Untuk sebuah kesalahan kecil, kami mendapatkan hukuman. Namun, semestinya kami bisa mengatasi itu. Bukan berarti kami tidak layak untuk menang. Saya cukup senang dengan penampilan kami. Namun, ada beberapa momen yang saya benci.”
“Kami menyulitkan diri sendiri. Kami mengawali laga dengan baik, tetapi tidak seperti apa yang diinginkan. Sementara, Villa siap untuk bertarung. Kami kebobolan gol cepat, dan tak mudah untuk memperbaiki kesalahan dengan begitu cepat,” tegas Klopp.
Editor: PAR
Sumber: kumparan
