Jakarta – Ayah Khabib Nurmagomedov, Abdulmanap Nurmagomedov, menegaskan rival sang anak, Conor McGregor di UFC merupakan seorang penghibur.

Abdulmanap menilai McGregor tak layak disebut petarung. Pertarungan antara Khabib dan pria asal Irlandia itu di UFC 229 pun disebut tidak pantas disebut sebagai pertarungan sesungguhnya.

Pada laga itu, Khabib berhasil mengalahkan McGregor pada ronde keempat melalui teknik kuncian. Sang ayah kemudian mengakui laga itu sangat besar dalam arti hiburan, bukan pertarungan.

“Dalam konteks uang, atmosfer, dan hiburan [itu merupakan pertarungan terbesar,” ujar Abdulmanap seperti dikutip dari RT.

Ayah Khabib: McGregor Penghibur, Bukan PetarungKhabib mengalahkan McGregor pada ronde keempat. (AP Photo/John Locher)
Meski demikian, Abdulmanap menilai McGregor bukan lawan sepadan Khabib. Dengan alasan itu pula, petarung asal Dagestan tersebut menolak rematch melawan McGregor.

“McGregor tak pernah terlihat sebagai lawan yang tangguh bagi saya. Dia adalah seorang penghibur [bukan petarung],” terang Abdulmanap.

Abdulmanap pun memilih pertarungan terbaik yang pernah dilakoni sang anak. Laga antara Rafael Dos Anjos dengan Khabib merupakan pertarungan favorit sang ayah.

Ayah Khabib: McGregor Penghibur, Bukan Petarung
“Sebelum bertarung dengan Dos Anjos, kami berlatih selama tiga bulan di pegunungan. Kami melakukan nyaris semua persiapan kami di sana. Saat itu Khabib amat siap.”

“Saya katakan kepadanya: ‘Jika kamu menang, saya akan membuat kesimpulan untuk kamu.’ Dia bertanya:’Kesimpulan apa?’ Saya mengatakan: ‘Kamu akan menjadi juara sejati.’ Kemudian Khabib menang dengan keputusan mutlak, tidak memberikannya kesempatan hingga dia [Dos Anjos] cedera],” kata Abdulmanap.

 

Editor: PAR
Sumber: CNN Indonesia