Dampak Rusuh Wamena, Guru Asal Brebes Ini Pilih untuk Pulang KampungPengungsi asal Wamena, Papua yang diangkut menggunakan pesawat Hercules tiba di Lanud Pattimura, Ambon, Maluku, Rabu (2/10/2019). Foto: Antara Foto
Brebes – Seorang guru asal Kabupaten Brebes Jawa Tengah masih tertahan di Papua untuk menunggu proses kepulangan. Dia merupakan satu dari ribuan orang yang hendak eksodus akibat kerusuhan Wamena.

Guru tersebut bernama Herman Aji Prasetiyo (33) asal Desa Janegara, Kecamatan Jatibarang, Brebes.

Kasi Penanganan Fakir Miskin dan Korban Bencana Dinas Sosial Brebes, Suharjo, menyebut Herman saat ini mengungsi di Masjid Al Aqsha Jayapura.

“Masih tertahan menunggu proses kepulangan. Dia mengungsi di Masjid Al Aqsha Jayapura,” ujar Suharjo, Jumat (4/10/2019).

Disebutkan, Herman tinggal di Kabupaten Lanny Jaya. Sejak terjadi kerusuhan, Herman ikut bersama ribuan warga pendatang lainnya untuk eksodus keluar dari Papua.

Dihubungi via telepon, Herman mengatakan dirinya berangkat ke Papua pada Agustus 2017. Selama di Papua Herman mengajar di sebuah SMP negeri.

“Meninggalkan Brebes supaya jadi guru PNS. Sejak ada kerusuhan saya meninggalkan rumah kontrakan dan hanya bawa berkas-berkas penting dan laptop,” ungkapnya.

Saat akan berangkat ke Papua, Eti Purwati (25), istri Herman berencana ikut suaminya. Namun karena alasan tertentu Herman tidak mengizinkan istrinya ikut merantau.

“Untung istri saat itu tidak ikut ke Papua,” sambungnya.

Herman berharap pascakerusuhan ini dia bisa mutasi kerja di Brebes. Selain karena alasan keamanan, dia ingin lebih dekat dengan keluarga.

(rih/rih)

Editor: PAR
Sumber: detikNews