Banda Aceh – Seorang nelayan di Sabang dikabarkan tidak bisa pulang dari melaut karena kabut asap. Tim pencarian saat ini dikerahkan mencari nelayan itu.

“Sehubungan dengan laporan Panglima Laot Kota Sabang dan Basarnas Aceh bahwa ada satu nelayan Sabang tidak bisa pulang akibat kabut tebal,” kata Wakil Sekjen Panglima Laot Aceh Miftach Cut Adek kepada detikcom, Senin (23/9/2019).

Menurut Miftach, nelayan tersebut menghubungi keluarganya sekitar pukul 09.30 WIB hari ini. Nelayan itu memberi kabar dalam perjalanan pulang, namun nyatanya hingga siang hari tak juga sampai di pelabuhan. Pihak keluarga pun melaporkan hal tersebut ke Panglima Laot dan diteruskan ke Basarnas Aceh.

“Panglima Laot Aceh mengharapkan kepada seluruh nelayan, khususnya nelayan yang tidak memiliki alat penunjuk arah atau kompas, agar tidak terlalu jauh pergi melaut untuk menangkap ikan karena kabut asap yang sedang terjadi saat ini,” ucapnya.

“Kalau kabut sudah hilang (normal) baru nelayan boleh melakukan aktivitas seperti biasa,” imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, semua daerah di Provinsi Aceh diselimuti kabut asap kiriman kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Kondisi ini disampaikan sebelumnya oleh BMKG Aceh.

(agse/dhn)

Editor: PAR
Sumber: detiknews