Kelvin saat menggelar pesta pernikahan (Foto: Batamnews)

POJOK BATAM.ID – Korban penganiayaan Hong Koon Cheng alias Kelvin diduga telah kabur ke luar negeri. Pria asal Malaysia itu sempat dirawat selama empat hari di RS Elisabeth Lubuk Baja, Batam, Kepulauan Riau.

Setelah itu ia diduga kabur setelah mendapat rekomendasi dari dokter rumah sakit. Kelvin belakangan dikabarkan pesta pora setelah berhasil menipu pengusaha Paulus Amat Tantoso senilai Rp 30 miliar.

Kelvin menguras kekayaaan Amat Tantoso yang diperkirakan hasil usahanya dari bisnis valutas asing selama 20 tahun belakangan.

Dari informasi yang diterima Batamnews Kelvin saat ini berada di Malaysia. Bahkan belum lama ini, pada tanggal 6 Juli 2019, Kelvin menggelar pernikahan dengan seorang gadis muda.

Tampak Kelvin dan wanita tersebut menggunakan baju pengantin putih dan cukup mewah.

Kelvin bersama mobil Ferra (Foto: Ist)

Dalam foto yang diterima, Kelvin juga terlihat menunggani sebuah mobil mewah Ferrari serta Kelvin juga memposting perhiasan mahal lainnya.

Saat ini Kelvin telah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO) jajaran Reserse Kriminal Polresta Barelang. Ia dilaporkan dalam kasus dugaan penggelapan dan penipuan.

Penipuan itu diketahui Amat Tantoso setelah uang tunai di perusahaan money changernya kekurangan uang tunai. Amat pun memeriksa pembukuan dan ia baru menyadari uang miliknya sejumlah Rp 30 miliar berpindah tangan ke Kelvin.

Orang kepercayaan Amat, Mina ternyata bermain mata dengan Kelvin dan diduga menyerahkan uang tersebut kepada pria tersebut. Tidak diketahui apa modusnya. Kelvin diduga adalah rekan bisnis Amat.

Selain itu, dari Mina ia juga mendapat laporan Kelvin yang berusaha membayar utang dengan cek senilai Rp 7 miliar. Ternyata cek tersebut pun tidak bisa dicairkan karena belum ditandatangani Kelvin. Kelvin berusaha memperdaya Amat Tantoso. Itu pula yang membuat Amat naik pitam dan menganiaya Kelvin dengan sebilah pisau sangkur pada 10 April 2019 lalu di Harbour Bay, Jodoh, Batam, Kepulauan Riau.

Editor: HEY
Sumber: Batamnews