Usai Kontak Tembak dengan KKB di Papua, Sejumlah Prajurit TNI Dikabarkan Hilang
Kapuspen TNI Laksamana Muda Julius Widjojono mengatakan masih ada sejumlah prajurit yang dicari usai terlibat kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu (16/4). Julius belum bisa memastikan berapa jumlah prajurit yang hilang, termasuk kondisi mereka. Ia berkata aparat terkendala cuaca untuk mencari mereka. Julius mengatakan
Jokowi Ajukan KSAD Andika Perkasa Jadi Calon Tunggal Panglima TNI
DPR menerima Surat Presiden (Surpres) mengenai pencalonan KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI. Surpres dari Jokowi itu sendiri diserahkan ke DPR oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno. “Presiden usulkan satu nama untuk mendapat persetujuan. Karena itu Pak Mensesneg, Presiden menyampaikan Surpres mengenai usulan calon Panglima atas nama Jenderal Andika Perkasa,” ujar Ketua DPR Puan
Komnas HAM: Polri Organisasi Sipil, tapi Pelayanan Publik Bermasalah
Komisioner Komnas HAM Amiruddin Al Rahab menyebut pemisahan Polri dari Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI), yang kini bernama TNI, mestinya mengubahnya menjadi lembaga sipil dengan kultur pelayanan publik yang memuaskan. Hal ini dikatakannya terkait desakan reformasi Polri menyusul sejumlah kasus kekerasan oknum aparat beberapa waktu terakhir. Amiruddin menilai banyak pihak, baik di
Regu Sukhoi TNI Pamer Manuver Bom di Depan Jokowi
Tentara Nasional Indonesia (TNI) memamerkan kekuatan armada udara pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76, Senin (5/10). Enam belas pesawat tempur beratraksi di langit Istana Merdeka, disaksikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Demonstrasi udara dimulai pukul 08.34 WIB. Helikopter NAS-332 Super Puma Skadron Udara 6 Lanud Atang Sendjaja membawa bendera Merah Putih
Jokowi Tanya Keamanan Laut Natuna Saat HUT ke-76 TNI
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menanyakan keamanan kawasan perbatasan secara langsung kepada Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada I, Laksamana TNI Dato Rusman SN yang beroperasi di Laut Natuna Utara. Pertanyaan ini Jokowi layangkan saat melakukan konferensi video dengan sejumlah prajurit TNI yang berjaga di berbagai wilayah perbatasan Indonesia serta perbatasan