Sejumlah media asing menyoroti pernyataan calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD, yang menyatakan mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) menjelang Pilpres 2024.
Media yang berbasis di Singapura, Channel News Asia, menulis laporan berjudul “Menteri Keamanan Indonesia akan Mengajukan Pengunduran Diri Segera”, pada Rabu (31/1).
Dalam paragraf pertama, media tersebut menuliskan bahwa Menko Polhukam Mahfud MD akan mengajukan pengunduran diri ,Presiden Joko Widodo
Channel News Asia menuliskan bahwa Presiden Jokowi dijadwalkan berada di Jakarta pada Kamis (1/2). Media itu juga menulis bahwa Mahfud tak menjelaskan alasan dirinya mundur dari jabatan tersebut.
Media Amerika Serikat US News juga turut menyoroti pemberitaan ini.
US News juga menyoroti pernyataan Mahfud MD yang mengatakan akan menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Jokowi, begitu ia mendapat kesempatan bertemu presiden.
“Saya akan pamit baik-baik dan akan menyerahkan surat ini,” demikian pernyataan Mahfud MD seperti yang dimuat dalam pemberitaan US News.
Selain menyoroti rencana pengunduran diri Mahfud, media itu juga membeberkan soal rumor Menteri Keuangan Sri Mulyani Indarwati dan beberapa menteri lainnya, yang mungkin akan mundur dari kabinet Jokowi.
Sementara itu media Malaysia, freemalaysiatoday, juga menyoroti kabar ini dalam laporan berjudul “Menteri Keamanan Indonesia akan Mengumumkan Pengunduran Diri ke Jokowi”.
Media itu menyebut pengunduran diri Mahfud terjadi di tengah spekulasi dan pemberitaan soal potensi pengunduran diri beberapa menteri lain di pemerintah Jokowi.
Sebelumnya calon wakil presiden nomor 3 Mahfud MD menyatakan mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
“Maka hari ini saya sudah membawa surat untuk disampaikan ke presiden tentang masa depan politik saya yang belakangan menjadi perbincangan publik,” kata Mahfud di Danau Tirta Gangga, Lampung Tengah, Lampung, Rabu (31/1).
Mahfud sebelumnya telah mengungkapkan rencana mundur dari jabatan Menko Polhukam. Rencana itu ia sampaikan dalam acara ‘Tabrak Prof!’ di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Mahfud menjelaskan langkah mundur dari Kabinet Indonesia Maju itu sudah jadi kesepakatannya dengan calon presiden Ganjar Pranowo.
Editor: PARNA
Sumber: cnnindonesia.com
