Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H.Ansar Ahmad didampingi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kepri me-launching vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun secara serentak untuk seluruh Provinsi Kepri, Jumat (17/12/2021).

Pelaksanaan vaksinasi anak ini menargetkan 243.592 anak se Kepri dan diperkirakan untuk tahap awal selesai pada 31 Januari 2022 mendatang.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh orangtua yang sudah membawa anak-anaknya untuk divaksin. Ini adalah langkah positif dari pemerintah untuk melindungi anak-anak kita dari Covid-19,” kata Gubernur Ansar di Aula Vihara Maitreya Batam tempat vaksinasi anak diluncurkan.

Menurut Ansar, orangtua tidak perlu takut, karena sebelum pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan skrining dulu dengan menggunakan format standar oleh petugas vaksinasi.

Gubernur Ansar berharap target vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun bisa sukses seperti vaksinasi yang telah dilaksanakan sebelumnya untuk remaja, dewasa,  ibu hamil, dan lansia.

Ia meminta kerjasama dengan seluruh stakeholder dan masyarakat tidak menurun dan tetap giat dalam menyukseskan vaksinasi anak. Target untuk vaksinasi anak pada hari peluncuran ditargetkan sebanyak 11.655 anak sudah divaksinasi.

Sementara untuk vaksin yang digunakan, lanjut Ansar, adalah Sinovac. Vaksin tersebut sudah dibuktikan aman karena telah melalui uji klinis dan telah mendapatkan EUA (Emergency Use Authorization) dari BPOM dan juga telah melalui kajian ITAGI (Indonesia Technical Advisory Grouo of Immunization).

“Pemberian vaksin dilakukan sebanyak dua kali dengan masa jarak (interval) 28 hari setelah pemberian vaksin dosis pertama. Insha Allah aman, dan ini sebagai usaha kita menuju kehidupan normal lagi sehingga kegiatan kita bisa berjalan kembali dan ekonomi bergerak,” ungkap Ansar.

Usai launching, Gubernur Ansar bersama Forkopimda juga menyaksikan pelaksanaan vaksinasi secara simbolis kepada dua orang perwakilan anak sebagai tanda dimulainya pelaksanaan vaksinasi serentak se Kepri.

Selain itu, Gubernur Ansar juga melakukan dioalog dengan Bupati/Walikota se Kepri untuk meninjau kegiatan vaksinasi di daerah masing-masing dan meminta menjaga target harian vaksinasi.

Gubernur Ansar juga menyampaikan data perkembangan Cobid-19 di Kepri. Mulai Maret 2020-Desember 2021 total terkonfirmasi COVID-19 berjumlah 53.881 orang.  Sembuh 52.121 orang (96,74%), total meninggal 1.759 orang (3,26%), BOR (Bed Occupancy Rate/ketersediaan tempat tidur) 0,01%, positive rate 0,01%.

Hingga 17 Desember 2021 kasus aktif yang muncul hanya 2 orang setelah rentang waktu lama tidak ada yang terkonfirmasi. Dua orang tersebut, satunya telah pulang dan satu orang lagi sedang menunggu kepulangan.

Untuk vaksinasi dosis 1 mencapai 1.485.551 orang (93,86%), dosis 2 sebanyak 1.203.371 orang (76,12%) dosis 3 untuk Nakes sebanyak 13.526 orang (0,85%).

Sedangkan vaksinasi untuk dewasa dan Lansia (di atas 18th)   dosis 1 mencapai 1.282.148 orang (93, 29%), dosis 2 sebanyak 1.035.439 orang (75,27%)

Untuk vaksinasi usia 12-17 Tahun, dosis 1 mencapai 202.958 orang (97,66%), dan dosis 2 mencapai 169.874 orang (81,67%).

Sementara untuk terget di kabupaten/kota disebutkan, untuk Kota Tanjungpinang 24,737 anak, Kota Batam 149,451 anak, Kabupaten Bintan 19,872 anak, Kabupaten Karimun 29,287 anak, Kabupaten Lingga 10,511 anak, Kabupaten Natuna 5,455 anak, dan Kepulauan Anambas 5,455 anak.

Editor: ARON