Viral di media sosial dugaan selebgram menerima vaksinasi ketiga atau vaksinasi booster. Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dr Slamet Budiarto, menyayangkan jika hal tersebut benar terjadi.

Pasalnya, cakupan vaksinasi booster atau vaksinasi ketiga Moderna pada tenaga kesehatan atau nakes baru 5 persen dari total target 1,47 juta tenaga kesehatan. dr Slamet mengaku tak mengetahui penyebab lambatnya pemberian vaksinasi booster tersebut.

“Sedih sementara nakes belum mendapatkan vaksin,” jelas dr Slamet saat dikonfirmasi, Rabu (28/7/2021).

“Booster ke 3 nakes hanya di RS miliknya Kemenkes. Baru 5 persen dari total target,” lanjutnya.

dr Slamet kemudian mendesak pemerintah untuk segera menggenjot lanjut vaksinasi booster untuk para tenaga kesehatan. Pasalnya, menurut dia, ada banyak nyawa tenaga kesehatan yang perlu segera diselamatkan.

Terlebih, saat ini kasus COVID-19 masih terus meningkat. dr Slamet kembali menegaskan tidak boleh ada diskriminasi.

“Harus secepat mungkin nakes dilakukan vaksin booster, karena ini terkait dengan nyawa tenaga kesehatan, tidak boleh diskriminasi,” pungkasnya.

Editor: Nul

Sumber: detiknews