Bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang mendapatkan kegiatan pembekalan pelatihan pembinaan kemandirian bidang jasa (Tata Boga) bersama SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) Negeri 2 Tanjungpinang untuk tahun anggaran 2021.

Hal ini dilakukan agar kelak para narapidana miliki kemandirian nantinya saat kembali dilingkungan masyarakat.

Kalapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang Wahyu Prasetyo mengatakan, pembinaan ini untuk pembekalan para napi yang ada di dalam lapas. Pelaksanaan kegiatan tersebut upaya dalam mencapai tujuan pemasyarakatan, yaitu membentuk WBP (narapidana) agar menjadi manusia seutuhnya.

“Selain menyadari kesalahannya, memperbaiki diri, tidak mengulangi tindak pidana, serta dapat berperan dalam pembangunan, dapat hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan bertanggung jawab,” katanya, Selasa (23/3/21).

Sehingga nantinya dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat, maka setiap WBP harus menjalani pembinaan selama menjalani masa pidananya di dalam Lapas.

“Hal ini merupakan salah satu program pembinaan yang menjadi tugas dan pokok dari lembaga pemasyarakatan yaitu program pembinaan kemandirian, “tambah Kalapas.

Tujuan dengan diadakannya pelaksanaan pembinaan kemandirian terhadap WBP tersebut yakni agar narapidana memiliki bekal keterampilan yang cukup.

“Sehingga setelah bebas diharapkan mampu bersaing dalam bursa tenaga kerja/atau dapat hidup mandiri sehingga dapat berguna bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara,” terangnya.

Pada Pembinaan Kemandirian yang dilaksanakan saat ini meliputi pelatihan dibidang jasa tata boga produksi makanan kering bagi WBP.

“Dengan tujuan membantu narapidana untuk mengembangkan dirinya dan mempersiapkan dirinya untuk kembali ke masyarakat dengan membari bekal keterampilan kepada narapidana, sekaligus merupakan bagian aktifitas dan kreatifitas bagi narapidana untuk menambah pengetahuan dan keterampilan serta penghasilan agar mendukung program Pemerintah dalam mengembangkan ekonomi mikro kreatif masyakarat,” harapnya.

Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang gelar pelatihan kemandirian jasa tata boga kepada WBP. F.Dwik

Ka. Kompetensi Keahlian Tata Boga SMKN 2 Tanjungpinang, Hijah Zuliar, S.Pd. MM mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan kerjasama antar instansi seperti ini. “Semoga program pelatihan ini berjalan hingga tingkat produksi,” harapnya.

Kalapas Wahyu Prasetyo juga berpesan kepada WBP untuk tidak takut untuk mengikuti kegiatan pelaksanaan pembukaan pelatihan kemandirian. “Jangan takut untuk memulai,” tegasnya.

Selain itu Wahyu Prasetyo juga berharap kepada WBP terkait pelaksanaan kegiatan tersebut.

“WBP bisa menerapkan ilmu yang sudah dipelajari di sini sehingga pada saatnya kembali ke masyarakat dapat bersaing dengan bisnis kuliner lainnya dan diakui keterampilannya,” harapnya.

Pada akhir kegiatan tersebut ditutup dengan sesi foto bersama, dan selama kegiatan berjalan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan tetap menjaga kondisi kesehatan selalu mengenakan masker dan menjaga jarak.

 

Editor : Dwik