Pemerintah mengumumkan pemberian vaksin corona (COVID-19) tahap pertama dimulai pada Januari sampai April 2021. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyiapkan tata cara pelaksanaan vaksinasi gratis tersebut.
Tata cara ini sudah diatur dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/12757/2020 tentang Penetapan Sasaran Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19.
Dalam Kepmenkes tersebut dijelaskan bahwa nama-nama penerima vaksin COVID-19 terdapat dalam Sistem Informasi Satu Data Vaksinasi Corona Virus Disease 2019. Masyarakat penerima vaksin COVID-19 akan mendapatkan SMS mulai Kamis (31/12).
Pelaksanaan vaksinasi dilakukan secara bertahap dengan menerapkan prinsip kehati hatian. Proses vaksinasi sendiri diharapkan dapat mulai dilaksanakan setelah dikeluarkannya Emergency Use Authorization (EUA) oleh Badan POM.
Pada tahapan pertama, kelompok prioritas penerima vaksin adalah 1,319 juta tenaga kesehatan serta penunjang pada seluruh fasilitas pelayanan kesehatan. Petugas tracing kasus COVID-19 dan juga 195 ribu petugas pelayan publik esensial sebagai garda terdepan seperti TNI Polri, Satpol PP, petugas pelayan publik transportasi (petugas bandara, pelabuhan, KA, MRT, dan lain-lain). Termasuk tokoh masyarakat dan tokoh agama di seluruh Indonesia.
Namun demikian, pemerintah memberikan pengecualian bagi masyarakat yang tidak memenuhi kriteria penerima vaksin COVID-19 sesuai dengan indikasi vaksin COVID-19 yang tersedia.
Dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/ Menkes/12758/2020 terdapat 6 jenis vaksin yang dapat digunakan untuk pelaksanaan vaksinasi di Indonesia. Berikut Kumparan rangkum 7 vaksin corona tersebut.
AstraZeneca
– Biaya yang ditawarkan Rp 57.000/dosis.
– Tingkat efektivitas 90%.
– Efek samping yang akan dirasakan adalah nyeri sendi ringan di bagian yang disuntik dan kedinginan.
Sinovac
– Biaya yang ditawarkan Rp 200.000/dosis.
– Telah diuji klinis memicu tumbuhnya antibodi setelah 4 minggu disuntik.
– Antibodi yang tumbuh masih lebih rendah dibanding antibodi pasien COVID-19 yang telah sembuh.
Bio Farma
– Biaya yang ditawarkan Rp 200.000/dosis.
– Menjalin kerja sama uji klinis dengan Sinovac.
– Tahap III dalam uji klinis.
Pfizer
– Biaya yang ditawarkan Rp 283.000/dosis.
– Efektifitas 95% ketika uji klinis terakhir.
– Negara pertama yang menggunakan vaksin ini adalah Inggris.
Moderna
– Biaya yang ditawarkan Rp 526.000/dosis.
– 100% mencegah penyakit parah karena COVID-19.
– Tingkat efektivitas 94,5%.
Novavax
– Jenis vaksin terbaru yang telah disetujui oleh Kemenkes.
– Biaya yang ditawarkan Rp 225.000/dosis.
Editor : Parna
Sumber : kumparan