Sebuah suku di India punya tradisi yang sangat unik. Suku ini punya tradisi sumbat hidung. Hal ini dilakukan agar mereka tidak lagi menarik.

Inilah suku Apatani di Lembah Subansiri Arunachal Pradesh, India. Dilansir dari berbagai sumber, Senin (23/11/2020) suku ini mengenakan penyumbat hidung yang disebut yaping hullo.

Yaping hullo adalah tradisi yang sudah dilakukan turun temurun. Tak hanya satu, wanita Apatani harus menyumbat kedua lubang hidungnya.

Latar belakang dari tradisi ini bermula dari kecantikan wanita Apatani yang terkenal. Saking cantiknya, wanita Apatani disebut yang paling cantik di seluruh India.

Namun kecantikan ini berbuah malapetaka. Wanita-wanita Apatani sering kali diculik oleh suku tetangga untuk dijadikan istri.

Suku Apatani di India

Suku Apatani di India Foto: (Getty Images/iStockphoto)

Untuk melindungi seluruh wanita, leluhur suku Apatani memulai tradisi yang bertujuan agar wajah wanita jadi tidak menarik. Leluhur mulai tato wajah wanita dari ujung dahi hingga dagu dan melakukan yaping hullo.

Yaping hullo adalah gumpalan tinta hitam yang dicampur dengan lemak babi dan butiran halus arang. Karena ini lubang hidung wanita Apatani jadi membesar.

Suku Apatani di IndiaSuku Apatani di India Foto: (Getty Images/iStockphoto)

Selain jadi tidak menarik, wanita-wanita ini juga harus menderita karena susah untuk bernapas. Yaping hullo akan diterapkan sejak mereka belia.

Hingga pada tahun 1970, praktik ini mulai dilarang oleh pemerintah India. Kini hanya para perempuan tua saja yang masih menggunakan yaping hullo.

Generasi mudanya tak mau melanjutkan tradisi ini. Katanya mereka akan terlihat aneh jika mencari kerja di kota. Kamu yang liburan ke Arunachal Pradesh masih bisa menemukan wanita-wanita yang hidungnya disumbat dengan tradisi yaping hullo walau sudah sedikit jumlahnya.

 

Editor : Aron

Sumber : detik