De’onte Roberts, remaja 16 tahun di Atlanta, Amerika Serikat, tewas usai ditembak ayah tirinya. Ia ditembak setelah pertengkaran pecah di antara keduanya soal imbauan tetap di rumah saat pandemi virus corona.

Dikutip CNN, Kamis (23/4), tembakan Bernie Hargrove, 42, mengenai dada putra tirinya. Juru Bicara Departemen Kepolisian Atlanta, Steve Avery, mengatakan mereka mendapat panggilan seseorang ditembak pada Rabu (22/4), pukul 8 malam waktu setempat.

“Menurut keterangan ibu korban, perselisihan itu terjadi di hari sebelumnya, Rabu (22/4). Roberts menolak perintah orang tuanya untuk tetap di rumah,” kata Avery, kepada CNN, Kamis (23/4).

Avery menambahkan, kejadian penembakan terjadi setelah korban pulang ke rumah dan menendang pintu. Terjadi pertengkaran fisik antara korban dan ayah tirinya.

“Korban terluka parah dan dibawa ke Rumah Sakit Grady Memorial sebelum akhirnya dinyatakan meninggal,” ucap Avery.

Detektif Kasus Pembunuhan Atlanta kemudian menginterogasi sang ayah tiri, Hargrove, dan menjatuhkan tuntutan tindak pidana pembunuhan atas kejadian tersebut. Saat ini ia ditahan di Penjara Daerah Fulton.

Perintah diam di rumah telah dikeluarkan pemerintah AS untuk mengurangi penularan virus corona. Sejauh ini penderita corona di AS sudah lebih dari 880 ribu orang dengan kematian 50 ribu lebih, angka tertinggi di dunia.

Editor: PARNA
Sumber: kumparan