Gempa 6,6 SR Guncang Australia, Warga NTT Merasakan Getarannya
Gempa bumi berkekuatan 6,6 skala richter (SR) mengguncang Australia Barat sekitar pukul 12.39 WIB. Namun, getarannya dirasakan hingga hingga wilayah Indonesia. (dok JawaPos)

POJOK BATAM.ID – Gempa bumi berkekuatan 6,6 skala richter (SR) mengguncang Australia Barat sekitar pukul 12.39 WIB. Namun, getarannya dirasakan hingga hingga wilayah Indonesia. Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 878 km arah selatan Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada kedalaman 10 km.

Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono mengatakan, jika dilihat dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya tampak bahwa gempa ini merupakan jenis gempa dangkal. Diduga kuat akibat aktivitas sesar aktif di Inner Shelf fault zone yang membentang barat daya hingga timur laut di lepas pantai Broome, Australia Barat.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan mendatar,” kata Daryono dalam keterangan tertulisnya, Minggu (14/7).

Daryono juga menyampaikan, gempa bumi tersebut melanda pantai Broome dengan getaran yang dirasakan hingga mencapai Kota Perth di Australia barat. Menurutnya, gempa ini sangat menarik perhatian karena guncangannya juga dirasakan hingga wilayah Indonesia.

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa Australia Barat ini tidak berpotensi tsunami,” tegasnya.

Berdasarkan laporan masyarakat, guncangan gempa ini dirasakan di Waingapu, Sumbawa, Bima dalam skala intensitas III MMI dan Mataram II MMI. Guncangan gempa juga dirasakan warga, bagaikan ada truk besar yang lewat.

“Warga sempat berlarian keluar rumah karena panik, kemarin pagi dini hari di wilayah ini juga diguncang gempa signifikan,” ucap Daryono.

Lebih jauh, Daryono menyampaikan hingga pukul 13.04 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.

Editor:HERY
Sumber:Jawapos.com