Ilustrasi. Jet tempur F-16 Singapura (kiri). (AFP/ROSLAN RAHMAN)

Jet tempur jenis F-16 Singapura jatuh sesaat setelah lepas landas di Pangkalan Udara Tengah pada Rabu (8/5) siang pukul 12.35 waktu setempat.

Jet tempur F-16 tersebut mengalami kendala saat lepas landas dari bandara tersebut hingga jatuh, seperti dilansir dari The Strait Times.

Kementerian Pertahanan menyatakan satu-satunya pilot jenis F-16C berkursi tunggal itu langsung merespons sesuai prosedur darurat. Sang pilot langsung menyelamatkan diri mengaktifkan kursi pelontar dari kokpit ke udara.

Pilot juga dilaporkan dalam keadaan sadar dan masih bisa berjalan, serta mendapatkan perawatan medis. Tak ada satu pun yang terluka dalam kecelakaan tersebut.

Pihak Angkatan Udara Singapura (RSAF) menyatakan akan melakukan investigasi terkait penyebab kecelakaan jet tempur F-16 tersebut.

Insiden pesawat F-16 ini menambah daftar kecelakaan jet tempur jenis tersebut sejak Singapura kali pertama mengimpor pesawat itu pada 1980-an.

ecelakaan sebelumnya terjadi pada 19 Mei 2004 saat jet F-16 Singapura jatuh di Arizona, AS. Saat itu Letnan Brandon Loo Kwang Han sebagai pilot tewas dalam kecelakaan itu.

Editor: PARNA
Sumber: cnnindonesia.com