Pojok Batam

7 Makanan untuk Meredakan Gejala Keracunan Secara Alami

Mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit bisa menimbulkan keracunan. Terkadang, hal ini bisa terjadi tanpa kita sadari. Apalagi, tak jarang kita menyantap makanan yang tingkat higienitasnya tak diketahui.

Kalau sudah terlanjur mengalami keracunan makanan, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan sebagai pertolongan pertama. Salah satunya, mengonsumsi bahan alami dan beberapa makanan tertentu yang bisa membunuh bakteri penyebab keracunan.

Berikut telah kumparan rangkum tujuh makanan yang bisa menyembuhkan gejala keracunan secara alami, di antaranya:

1. Jahe

Sejak ribuan tahun lalu, jahe telah digunakan untuk mengobati berbagai gangguan kesehatan. Rempah yang satu ini bisa meningkatkan penyerapan nutrisi-nutrisi penting dan melancarkan pencernaan. Dengan demikian, jahe dapat meredakan mual dan muntah, membuat kita merasa lega kembali.

Cobalah mengonsumsi teh jahe dengan cara merebus satu sendok teh parutan jahe dengan secangkir air selama beberapa menit. Tambahkan sedikit gula atau madu, untuk meningkatkan cita rasanya.

2. Cuka apel

Meski punya cita rasa yang asam, cuka apel sejatinya punya efek alkalin sehingga bisa menjadi makanan untuk meredakan gejala keracunan.

Cuka apel dapat menenangkan aliran pencernaan dan membunuh bakteri, menciptakan rasa lega. Cukup campurkan dua sendok makan cuka apel dalam secangkir air hangat, dan minumlah sebelum makan.

3. Lemon

Kandungan anti-inflamasi, antivirus, dan antibakteri dari lemon dapat membantu melegakan perut. Kadar asamnya mampu membantu membunuh bakteri yang menyebabkan keracunan makanan.

Cukup padukan satu sendok teh jus lemon dan sejumput gula, dan minum sebanyak dua hingga tiga kali sehari. Kita juga bisa mencampurkan air hangat dengan jus lemon untuk membersihkan sistem tubuh.

4. Bawang putih

Dilansir Food NDTV, bawang putih sangat efektif melawan keracunan makanan karena komponen antivirus, antibakteri, dan antijamurnya. Komponen tersebut juga bisa melegakan berbagai gejala, seperti diare dan sakit perut.

Konsumsilah satu siung bawang putih segar, dan telan menggunakan air. Bila tak suka dengan aromanya, coba oleskan campuran minyak bawang putih dan minyak kacang kedelai pada perut saat selesai makan.

5. Pisang

Pisang kaya akan serat dan kalium, yang bisa mengembalikan komponen kalium yang hilang. Dengan begitu, energi tubuh akan kembali, sehingga proses pemulihan dari keracunan makanan jadi lebih cepat.

6. Madu

Madu mengandung komponen antijamur dan antibakteri yang bisa mengobati gangguan pencernaan serta gejala keracunan makanan lainnya secara efektif. Selain dikonsumsi langsung, kamu juga bisa mencampurnya ke dalam teh.

Mengonsumsi satu sendok teh madu sebanyak tiga kali sehari bisa menyembuhkan perut yang sakit. Tak hanya itu, madu juga bermanfaat dalam mengendalikan produksi asam lambung berlebih.

7. Fenugreek dan yoghurt

Yoghurt memiliki komponen antibakteri dan antimikroba yang membantu melawan bakteri penyebab keracunan makanan. Selain itu, biji fenugreek juga membantu mengobati rasa tak nyaman akibat sakit perut.

Kita bisa mengonsumsi satu sendok teh biji fenugreek bersama dengan satu sendok makan yoghurt. Kombinasi kedua makanan tersebut akan melegakan rasa sakit perut, termasuk muntah.

Perlu diingat, bila gejala keracunan masih berlanjut dan terasa makin parah, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Editor: PARNA
Sumber: kumparan

Exit mobile version