Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis daftar wilayah berpotensi hujan lebat periode 13-20 Desember 2024. Ada di wilayah mana saja?
Sebelumnya, BMKG menyatakan jika periode hujan ini merupakan akibat dari peristiwa Madden Julian Oscillation (MGO), Gelombang Rossby, dan Gelombang Kelvin.
“Serta ada potensi pembentukan bibit siklon dan bibit tropis di seluruh wilayah Indonesia yang berpotensi cukup tinggi sehingga meningkatkan pembentukan cuaca yang signifikan,” ujar BMKG dalam Instagram resminya @infobmkg dikutip Sabtu (14/12/2024).
Lebih lanjut, periode hujan ini juga meningkatkan potensi bencana hidrometeorologi. Sebagai informasi, bencana hidrometeorologi adalah bencana alam yang disebabkan oleh fenomena cuaca dan iklim antara unsur-unsur hidrologi (air) dan meteorologi (cuaca). Interaksi tersebut meningkatkan risiko bencana seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
“BMKG memprediksi hujan kilat dan angin kencang selama periode 13-20 Desember,” ujarnya.
Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat Periode 13-20 Desember 2024
Mana saja wilayah berpotensi hujan lebat? Berikut daftarnya
1. Potensi Hujan Sedang-Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang
-Aceh
-Sumatera Barat
-Riau
-Kepulauan Riau
-Jambi
-Kepulauan Bagka Belitung
-DKI Jakarta
-Jawa Barat
-Jawa Tengah
-DI Yogyakarta
-Kalimantan Barat
-Kalimantan Tengah
-Kalimantan Selatan
-Kalimantan Timur
-Kalimantan Utara
-Sulawesi Utara
-Gorontalo
-Sulawesi Tengah
-Sulawesi Tenggara
-Maluku Utara
-Maluku
-Papua Barat Daya
-Papua Barat
-Papua Tengah
-Papua
2. Hujan Lebat-Sangat Lebat
-Sumatera Utara
-Bengkulu
-Sumatera Selatan
-Lampung
-Banten
-Jawa Timur
-Bali
-Nusa Tenggara Barat
-Nusa Tenggara Timur
-Sulawesi Barat
-Sulawesi Selatan
-Papua Pegunungan
-Papua Selatan
Sampai Puncaknya saat Periode Libur Nataru
Hujan lebat diprediksi akan mencapai puncaknya saat akhir Desember 2024 atau pada periode libur Natal dan Tahun Baru. Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, memperkirakan potensi hujan tersebut akan terjadi di wilayah Sumatera dan Jawa.
“Artinya, selama mudik Nataru mulai dari ketika posko dimulai tanggal 18 sampai 5 Januari ini kebetulan berada pada menuju puncak musim hujan di sebagian wilayah,” jelas Dwikorita dalam rapat bersama para pemangku kepentingan lainnya dan Komisi V DPR RI, dikutip dari situs resmi BMKG pada Kamis (5/12/2024).
Wilayah Sumatera dan Jawa diprediksi mengalami mobilitas tinggi selama Nataru. Oleh karena itu, masyarakat diimbau lebih waspada terhadap banjir, tanah longsor, dan gangguan lalu lintas.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang berencana melakukan perjalanan, untuk terus memantau informasi cuaca terkini dan mengikuti arahan dari pihak berwenang demi keselamatan selama perjalanan,” kata Dwikorita.
Editor: PARNA
Sumber: detik.com