Pojok Batam

Deretan Artis Pernah Diperiksa Dugaan Promosi Judi Online

Ilustrasi judi online. Foto: iStockPhoto

Tiktoker Gunawan alias Sadbor jadi tersangka hingga terancam hukuman 10 tahun penjara karena dugaan promosi judi online. Ditangkapnya pemilik joget ‘Ayam Patuk’ ini kayak mengingatkan lagi soal hati-hati saat mempromosikan sesuatu.

Beberapa bulan belakangan deretan artis juga diperiksa oleh Bareskrim karena dugaan promosi judi online. Ada juga yang mengaku karena kesalahpahaman dan ketidaktahuan tersandung mempromosikan judi online.

1. Denny Cagur

Video Denny Cagur diduga promosikan judi online kembali jadi sorotan. Denny Cagur buka suara dan mengaku sudah diperiksa Bareskrim.

“Jadi prosesnya memang sudah berjalan, semua artis itu ada 27 artis waktu itu karena ketidaktahuan. Kita semua pun sudah dipanggil ke Bareskrim. Saya sudah datang mengikuti aturannya sebagai warga negara yang baik saya datang,” kata Denny Cagur di kawasan DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu (6/11/2024).

Anggota DPR RI itu menegaskan kasus itu ada sebelum dirinya menjadi anggota dewan. Dia sudah menyerahkan semuanya ke polisi soal kelanjutan kasus dugaan promosi judi online itu.

“Sekarang semuanya kita serahkan kepada pihak kepolisian. Sebagai warga negara yang baik, saya datang (ke Bareskrim saat itu) dan melewati prosesnya,” tegas Denny.
2. Wulan Guritno

Pada September 2023, artis Wulan Guritno juga dipanggil ke Bareskrim. Pemanggilan itu terkait dugaan dirinya mempromosikan situs judi online.

Bucie Lee, perwakilan manajemen Wulan Guritno, mengaku bingung karena konten yang dipermasalahkan dibuat pada 2020. Bucie menegaskan Wulan Guritno juga korban karena informasi yang didapat situs yang dipromosikan adalah game online.

14 September 2023, Wulan Guritno diperiksa Bareskrim Polri selama kurang lebih 6 jam. Tak banyak yang diucapkan Wulan saat itu.

“Jadi aku hari ini seneng banget bisa memenuhi panggilan untuk klarifikasi dan aku senang banget dikasih ruang untuk klarifikasi dan pastinya aku berterima kasih banget dengan penyidik dari Bareskrim sangat profesional,” kata Wulan Guritno sambil tersenyum lega.
3. Nikita Mirzani

Artis kontroversial Nikita Mirzani juga disebut sebagai salah satu yang diduga mempromosikan judi online. Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri mengatakan telah memeriksa Nikita Mirzani. Pemeriksaan ibu tiga anak itu terkait dengan dugaan mempromosikan judi online.

“Sudah, sudah (diperiksa Nikita Mirzani),” kata Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Himawan Bayu Aji kepada wartawan di gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2024).

Namun, saat ditanya soal pemeriksaan itu, Nikita Mirzani hanya berseloroh sambil tertawa. “Aduh nggak tahu, aku nggak pernah main judi. Kalau main judi di Singapura,” katanya tertawa pada 17 Juli 2024.
4. Dewi Perssik

Nama Dewi Perssik juga pernah diduga mempromosikan judi online. Dewi Perssik mengakui dirinya pernah dipanggil polisi terkait masalah ini.

Dia mengaku tak tahu mendapat endorse judi online. Masalah ini disebut Dewi Perssik sudah lama terjadi, sekitar 2020.

“Yang lalu itu sudah pernah dibahas, sudah pernah dibahas. Ya mungkin ada orang yang iseng di-upload lagi, masalah ini udah pernah kok (dibahas),” kata Dewi Perssik ditemui di Studio Trans TV Rabu (5/4/2023).

“Aku juga pernah ditanya sama Pak Polisi juga. Ini sudah kelar. Jadi kalau tanya, ini masalah sudah tiga tahun lalu, mungkin ada orang iseng yang kepingin namaku jatuh atau mungkin atau apa, jadi nge-up lagi gitu,” kata Dewi Perssik.

5. Amanda Manopo

2 Oktober 2023, Amanda Manopo memenuhi panggilan Bareskrim Polri terkait dugaan promosi judi online. Bintang series Paylater itu juga berasalan tak tahu yang dipromosikan adalah judi online.

“Tidak tahu sama sekali yang ditahu itu hanya sebatas game saja, tidak ada judi dan itu berinteraksi sama manajer saya, lewat dari manajer dan memang ada bukti-bukti segala macam,” kata Amanda Manopo di Bareskrim Polri.

Amanda Manopo diperbolehkan pulang setelah diperiksa sekitar 8 jam. Kuasa hukum Amanda menjelaskan saat itu kliennya diminta membuat video.

“Dari endorse itu bikin video, videonya-video mentah ya. Jadi Manda tuh bikin video direkamin sama manajernya disuruh pakai kaus gitu terus baca skrip ya yang dikasih sama pemberi job dibaca sama Manda, sudah. Videonya video polosan, video biasa,” kata Ina Rachman.
6. Cupi Cupita

Cupi Cupita juga memenuhi panggilan Bareskrim Polri pada 26 September 2023. Sekitar kurang lebih 7 jam Cupi Cupita mengaku dicecar puluhan pertanyaan.

Saat itu Cupi Cupita yang tidak enak badan tak banyak memberikan penjelasan. Hengky Solihin selaku kuasa hukum Cupi Cupita pun menjelaskan bahwa kliennya sudah menjawab pertanyaan penyidik lewat fakta dan bukti yang dibawa.

“Pada intinya karena ketidaktahuan Cupi Cupita bahwa ini pada akhirnya judi online, yang dia tahu adalah game online, kurang lebih begitu,” kata Hengky Solihin di Bareskrim Polri.
7. Dinar Candy

Dinar Candy mengaku dan menceritakan pengalamannya dipanggil polisi terkait dugaan promosi judi online. Peristiwa itu dialami Dinar Candy pada 2017.

Ditemui di studio Pagi Pagi Ambyar pada 23 September 2023, Dinar Candy mengaku kala itu sangat kaget diminta datang ke Polda Metro Jaya menjadi saksi kasus judi online.

Dinar mengaku tak tahu yang dipromosikan itu judi online. “Nggak tahulah, kalau tahu juga nggak mau. Ya soalnya waktu itu penawarannya games kan jadi ya sudah eh nggak tahunya link-nya mengarah ke sana,” jelasnya.

Gara-gara itu, Dinar Candy mengaku rekeningnya sampai dibekukan sekitar sebulan. Itu dilakukan untuk memeriksa aliran dana yang diterimanya.
8. Yuki Kato

Sabtu 23 September 2023, Yuki Kato juga memenuhi panggilan Bareskrim Polri. Namun, Yuki Kato tak menjelaskan dirinya dipanggil soal kasus apa.

“Pokoknya aku datang ke sini membantu teman-teman penyidik di bidang kepolisian untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan oleh teman-teman penyidik. Sebagai warga negara Indonesia yang baik, pasti aku ingin memberikan semua yang aku bisa,” ujar Yuki saat ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta, Sabtu (23/9).

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan pemanggilan Yuki Kato masih terkait endorsement atau promosi judi online.

“Kami informasikan bahwa benar pada hari ini Sabtu 23 September 2023, telah dilakukan pemeriksaan atau klarifikasi kepada saudari Yuki Kato terkait dugaan endorsement situs yang diduga sebagai website judi online,” kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.

Editor: PARNA
Sumber: detik.com
Exit mobile version