Pojok Batam

Timteng Membara usai Israel serang Iran, Rusia Siap Jadi Fasilitator


Ilustrasi. Rusia ingin jadi fasilitator agar Iran dan Israel tidak saling serang lagi. (iStock/Derek Brumby)

Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergey Tolchenov mengatakan Negeri Beruang Merah siap memfasilitasi penyelesaian konflik di Timur Tengah usai Israel menyerang Iran.

Israel menggempur Iran pada akhir pekan lalu dan menyebabkan dua tantara Iran tewas.

“Dari sisi Rusia, kami meminta semua pihak dalam konflik, semua pihak untuk menahan diri,” kata Tolchenov.
Dia kemudian berujar, “Untuk mencari jalan perdamaian, kami siap untuk memfasilitasi berpartisipasi, dan mencoba menemukan solusi di situasi ini.”
Rusia memiliki hubungan yang dekat dengan Iran dalam beberapa tahun terakhir. Mereka juga menjalin hubungan diplomatik dengan Israel.
Dubes Rusia itu menekankan tak ada satu pihak pun yang menginginkan pertumpahan darah di Timur Tengah.

“Tak seorang pun. Entah itu di Iran, Israel, Palestina, Lebanon atau wilayah lain di Kawasan ini,” imbuh dia.

Pekan lalu, Timur Tengah membara usai Israel melancarkan serangan balik ke Iran.

Serangan Israel menyasar fasilitas militer di Ilam, Khuzestan, dan Teheran.

Israel menyebut serangan balasan itu respons usai Iran meluncurkan rudal ke negeri Zionis pada awal Oktober.

Iran tak begitu saja meluncurkan rudal tanpa alasan. Mereka menyebut serangan ini sebagai balasan usai Israel membunuh pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, dan komandan militer Iran.

Editor: PARNA
Sumber: cnnindonesia.com
Exit mobile version