Pojok Batam

Pilot Air France Sebut Rudal Iran Melesat di Udara Irak ke Israel

Ilustrasi. Ratusan Rudal Iran Gempur Israel sampai ke Tel Aviv. (REUTERS/Amir Coh)

Pilot Air France mengaku melihat rudal Iran melesat di udara mengarah ke wilayah Israel.

Pilot pesawat nomor AF662 itu mengaku melihat rudal-rudal melesat, saat terbang di atas wilayah Irak, Kamis (10/10) sekitar pukul 16.45 UTC (11.45 pagi ET).

“Berkat informasi yang kami kumpulkan, kami dapat mengidentifikasi serangan Iran ke Israel, yang melibatkan peluncuran rudal balistik,” demikian pernyataan maskapai Air France dikutip CNN.

Melihat serangan tersebut, maskapai Air France memutuskan menangguhkan penerbangannya ke Irak.

“Akibatnya, tanpa menunggu instruksi dari otoritas Irak, Air France memutuskan untuk menangguhkan penerbangan di wilayah udara negara tersebut mulai pukul 17.00 UTC [12.00 siang ET],” tambahnya.

Air France juga sudah menghindari terbang di wilayah udara Israel, Lebanon dan Iran.

Maskapai itu menekankan sejumlah penerbangan yang melintasi wilayah tersebut akan dialihkan pada malam ini, menyusul pernyataan Amerika Serikat adanya indikasi bahwa Iran sedang mempersiapkan peluncuran serangan rudal balistik terhadap Israel dalam waktu dekat.

“Air France secara konsisten memantau perkembangan geopolitik di area-area yang dilayani dan dilintasi, untuk memastikan tingkat keselamatan dan keamanan penerbangan tertinggi,” katanya.

“Keselamatan pelanggan dan kru adalah prioritas utamanya,” tambahnya.

Editor: PARNA

Sumber: cnnindonesia

Exit mobile version