Hal itu adalah adegan seks yang dilakukan mereka dengan sangat intim dan penuh hasrat. Saking panasnya bahkan sampai membuat Stuart Bentley yang menjadi kameramennya memilih memalingkan wajahnya.
Menurut Andrew Garfield adegan itu dilakukan sesuai dengan koreografi yang mereka buat bersama-sama, tapi tiba-tiba situasi jadi makin panas dan membuat mereka larut dalam adegan tersebut.
“Pada momen itu kita berdua kayak saling berbicara lewat telepati,’Kok ini jadi lebih lama (adegannya)…’. Aku melihat ke sekitar dan di pojok ada Stuart dan operator boom. Stuart masih dengan kamera di sebelahnya, tapi dia malah melihat ke arah tembok,” tambahnya.
“Aku gak mungkin bisa memainkan semua itu jika tak merasa aman. Kayaknya gak mungkin deh salah satu dari kita bisa ada di sini tanpa kontribusi John yang diberikan untuk kita,” ucapnya.
We Live in Time dijadwalkan untuk rilis pada 11 Oktober lewat A24. Pada film itu Florence Pugh berperan sebagai koki pendatang baru yang tersadar hidupnya berubah selamanya karena pertemuan kebetulan dengan seorang pria yang baru saja bercerai (Andrew Garfield), yang menjadi rekannya dalam berbagi romansa selama lebih dari satu dekade.
Film ini juga dibintangi oleh Adam James, Marama Corlett, Aoife Hinds, Nikhil Parmar, Heather Craney dan Kara Lynch. Benedict Cumberbatch menjabat sebagai produser eksekutif film ini dan syuting berlangsung pada April 2023 di London.
Editor: PARNA
Sumber: detik.com