Yup, kali ini dari keluarga mendiang Tupac Shakur yang menyewa pengacara, Alex Spiro, untuk menangani kematian sang bintang. Mereka merasa janggal dan mengira kematian Tupac Shakur juga ada kaitannya dengan P Diddy.
Rapper legendaris tersebut meninggal 13 September 1996 atau sekitar enam hari setelah ditembak akibat luka-luka.
Perihal ini pada September 2023 telah menangkap mantan pemimpin geng Duane Keefe D atau Davis dan didakwa dengan satu tuduhan pembunuhan dengan senjata mematikan terkait serangan tersebut.
Awalnya kasus ini berjalan begitu saja, pihak keluarga juga tak mengusut tuntas. Namun kegelisahan pun terjadi, keluarga pun memutuskan untuk menyewa pengacara setelah Davis pada Juli 2024 diberitakan mengklaim P Diddy menawarkan US$1 juta untuk membunuh Tupac Shakur.
Tapi sebelum itu semua terjadi, pada 2008, P Diddy sempat membantah terlibat dalam serangan Tupac. Ia mengklaim bahwa cerita itu semua bohong.
“Itu sangat menggelikan dan sepenuhnya salah. Baik (mendiang rapper Notorious B.I.G.) atau saya tidak mengetahui adanya serangan sebelum, selama, atau setelah itu terjadi,” kata P Diddy kala itu.
“Saya terkejut bahwa Los Angeles Times begitu tidak bertanggung jawab hingga menerbitkan cerita yang tidak berdasar dan sepenuhnya tidak benar seperti itu,” tegas P Diddy lagi.
Tupac Shakur enggan diajak masuk ke label musik P Diddy dan memilih tetap berada di perusahaan lain yang ternyata bersaingan. Tupac Shakur juga dulu adalah rapper terkenal dan sedang naik daun.
Meski begitu ini hanya dugaan sementara dan belum diketahui dengan pasti kebenarannya.
Sumber: detik.com