Louise Glover, mantan model yang pernah merasakan kehidupan glamor di Playboy Mansion, kini menghadapi kenyataan pahit.
Tercatat pernah menjadi “Model of the Year” Playboy pada tahun 2006 dan menikmati pesta bersama selebriti terbesar dunia, Glover sekarang hidup di sebuah tenda seharga US$ 80 atau setara Rp 1.240.000 (kurs Rp 15.500) di sebuah farm di Reading, Inggris.
Kehidupan glamor yang pernah ia jalani berbalik drastis setelah mengalami serangan jantung pada tahun 2010, pascaoperasi implan payudara, yang membuatnya dirawat di rumah sakit selama lima minggu.
Glover, 41, mengungkapkan ketakutannya terhadap masa depan di tengah cuaca dingin yang segera tiba.
“Saya tidak memiliki keluarga untuk bergantung,” katanya dalam sebuah wawancara emosional dengan The Sun yang dikutip detikcom, Kamis (3/10/2024).
“Saya perlu segera keluar dari situasi ini. Segalanya harus berubah sebelum musim dingin tiba,” tambahnya.
Glover yang dibesarkan di panti asuhan ini memulai karier modeling pada usia 20 tahun dan segera menarik perhatian internasional, menjadi sosok yang dijuluki “Carmen Electra asal Inggris”.
Selama masa jayanya, Glover tinggal di Playboy Mansion senilai Rp 1.550.000.000.000 dan merayakan pesta-pesta liar dengan nama-nama besar seperti Leonardo DiCaprio dan Paris Hilton.
“Kami memiliki pesta yang sangat meriah,” ungkapnya, mengenang momen ketika ia berdansa di sekitar Snoop Dogg yang sedang tampil.
Setelah pulih, ia beralih ke pelatihan pribadi dan mendapatkan sponsor dari merek-merek besar seperti Nike.
Namun, dengan krisis biaya hidup di Inggris yang semakin memburuk, pekerjaan pelatih pribadi Glover mulai menipis. Meski kesulitan secara ekonomi, ia bertekad untuk tidak terjun ke dunia hiburan dewasa.
“Saya memiliki harga diri yang terlalu tinggi untuk bekerja sebagai penari telanjang atau memulai akun OnlyFans,” tegas dia.
Kini, ia berusaha merekrut klien baru untuk pelatihan pribadi dan membangun bisnis jalan-jalan anjing.
Di tengah tantangan yang dihadapinya, Glover tetap optimis. Ia memiliki kompor kecil untuk memasak dan dua botol air panas untuk menghangatkan diri.
“Dalam beberapa cara, saya merasa lebih tenang sekarang karena saya memiliki lebih sedikit yang harus dikhawatirkan,” ungkapnya.
Meski hidup dalam kesulitan, Glover mengaku tidak kehilangan harapan.
“Saya yakin keberuntungan saya akan segera berubah,” beber dia.