Selamat Hari Kopi Internasional! Di tengah perayaannya pada hari ini, Anda tampaknya perlu tahu ada beberapa kopi termahal di dunia yang harganya bisa bikin geleng-geleng kepala.
Sebagian besar orang menjadikan minum kopi sebagai rutinitas harian. Kopi sendiri merupakan salah satu jenis minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia.
Meski kopi biasa dikombinasikan dengan berbagai penambah rasa, namun kopi asli yang langsung digiling dari bijinya memberikan rasa yang paling nikmat.
Beberapa kopi memiliki proses produksi unik dan langkah. Hal ini sering kali membuat harga kopi menjadi fantastis.
Ada banyak jenis kopi yang bisa dinikmati. Kopi yang enak biasanya adalah kopi yang merogoh kocek dalam-dalam. Namun ada harga ada kualitas.
Kopi black ivory menduduki posisi pertama dalam daftar ini. Diproduksi di Thailand, pembuatan kopi ini melibatkan hampir 30 ekor gajah untuk menghasilkan biji kopi arabika.
Proses tersebut merupakan fermentasi alami dalam sistem pencernaan gajah.
Black ivory memiliki rasa sedikit pahit dengan rasa cokelat lembut dan buah ceri yang tersembunyi. Sayangnya, tak sembarang orang bisa memiliki jenis kopi ini.
Black ivory hanya diperuntukkan bagi pelanggan tertentu. Hal ini dilakukan untuk menciptakan kualitas tinggi dan eksklusivitas.
Anda bisa mencoba kopi ini dengan harga US$2.500/kg atau sekitar Rp38 juta/kg.
Mirip dengan black ivory, ceri akan dimakan oleh koati dan dicerna sebelum dibuang. Biji kopi yang masuk ke dalam pencernaan akan bercampur dengan konsumsi buah-buah sebelumnya, sehingga memengaruhi rasa kopi.
Kotoran yang terkumpul dipanggang dengan suhu hampir 220 derajat Celcius.
Namun, tak semahal black ivory, harga kopi misha dibanderol sebesar US$1.500/kg atau sekitar Rp22 juta/kg.
Kopi luwak berasal dari Indonesia. Biji kopi ini menjadi salah satu jenis kopi termahal dan terlezat di dunia.
Proses pembuatannya pun unik. Biji kopi ini diumpankan ke luwak, lalu dipanen dari kotorannya.
Rasa yang dihasilkan sangat khas. Kopi luwak menawarkan rasa karamel, cokelat, dan kacang.
Kopi ini menarik banyak banyak pengunjung ke Indonesia setiap tahunnya.Anda bisa membawa pulang kopi luwak seharga US$1.300/kg atau Rp20 juta/kg.
Kopi asal Kolombia ini tumbuh di pegunungan Andes. Biji kopi dipetik langsung ketika matang lalu masuk ke proses penggilingan untuk mempertahankan kualitas biji kopi.
Biji kopi dikeringkan langsung di bawah sinar matahari untuk menghasilkan rasa manis dan seimbang.
Biji kopi Osina melakukan 20 kali pemeriksaan kontrol rutin untuk mempertahankan standar yang membuat kopi ini menjadi salah satu yang termahal di dunia.
Mungkin Anda jarang mendengar jenis kopi ini. Kopi ini ditemukan sejak tahun 1733 saat East India Company mengangkut biji kopi dari pelabuhan Mocha di Yaman ke pulau vulkanik St Helena.
Kopi ini diolah dengan sangat eksklusif menggunakan tangan para perajin dan memprioritaskan prinsip organik.
Kopi St. Helena menawarkan rasa hazelnut, cokelat, dan almond yang lembut dengan sedikit rasa asam.
Anda bisa menyiapkan nominal Rp13 juta/kg rupiah untuk menikmati salah satu kopi termahal di dunia ini.
Sumber: cnnindonesia.com