Ilustrasi bagaimana cara supaya asam lambung tidak kambuh lagi?(Shutterstock/Bangkok Click Studio)

Penderita asam lambung akan merasakan gejala tidak nyaman atau nyeri pada perut bagian atas.

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes), penderita asam lambung bisa merasakan gejala pada tubuhnya.

Gejala itu seperti timbul rasa nyeri ulu hati (heartburn), sensasi panas atau perih di dada hingga kerongkongan, serta rasa pahit dan asam di pangkal tenggorokan.

Penyakit asam lambung yang parah dapat menyebabkan penderita mengalami kesulitan saat menelan makanan dan minuman. Tak hanya itu, ada beberapa jenis makanan seperti sayuran tertentu yang ternyata dapat memperparah kondisi asam lambung. Karena itu, makanan-makanan ini perlu dihindari.

Lalu, apa saja sayuran yang tidak boleh dimakan penderita asam lambung?

Sayuran yang perlu dihindari penderita asam lambung

Beberapa jenis makanan dapat meningkatkan produksi asam lambung, mengendurkan celah antara lambung dan kerongkongan, memperlambat pengosongan asam lambung ke usus, dan mengiritasi lapisan saluran pencernaan.

Karena itu, kondisi tersebut dapat memperparah atau memicu kambuhnya asam lambung.

Mengurangi asupan makanan pantangan asam lambung dapat mengurangi gejalanya.

Berikut beberapa sayuran yang sebaiknya tidak dikonsumsi penderita asam lambung.

1. Bawang

Bawang putih, merah, serta bombay termasuk jenis sayuran allium. Sayuran tipe ini ternyata mengandung serat yang dapat difermentasi.

Diberitakan Integris Health, serat dalam bawang tersebut dapat bereaksi dengan bakteri usus selama proses pencernaan.

Akibatnya, menghasilkan lebih banyak asam lambung. Karena itu, untuk mencegah asam lambung semakin parah, konsumsi bawang-bawangan sebaiknya dihindari.

2. Cabai

Makanan pedas seperti cabai mengandung senyawa capacisan yang dapat memperlambat pross pencernaan.

Kondisi ini menyebabkan makanan bertahan lebih lama di perut. Makanan pedas juga dapat memperburuk kondisi lambung.

Sebab, capsaicin dapat mengiritasi esofagus yang sudah teriritasi saat makanan tersebut turun ke lambung.

Jika terus mengonsumsi cabai yang pedas, saluran pencernaan akan terganggu sehingga penyakit asam lambung semakin parah.

3. Tomat

Dikutip dari Pace Hospital, tomat mengandung dua jenis asam yaitu asam sitrat dan asam malat yang memicu perut mulas.

Saat mengonsumsi tomat atau produk berbahan dasar tomat, lambung akan memproduksi asam lambung yang semakin banyak untuk memecah makanan yang ada di lambung.

Produksi asam lambung yang berlebihan dalam tubuh dapat membuat perut semakin sakit.

4. Paprika

Paprika diyakini dapat memicu sekitar 25 persen penyakit asam lambung.

Paprika hijau tampaknya membawa efek lebih parah daripada paprika merah atau kuning.

Karena itu, sebaiknya penderita asam lambung mengurangi konsumsi paprika agar kondisinya tidak semakin parah.

Selain sayuran yang harus dihindari penderita asam lambung di atas, ada beberapa jenis makanan lain yang juga tidak dianjurkan dikonsumsi penderita.

Makanan pantangan asam lambung

Dikutip dari Children’s Hospital of Philadelphia, berikut sejumlah makanan dan minuman yang tidak aman bagi penderita asam lambung.

  • Makanan berlemak tinggi: gorengan, makanan cepat saji, kacang-kacangan berlemak tinggi, mentega, lemak babi, margarin, shortening, saus krim, dressing krim, mayones, dan daging olahan/berlemak seperti bacon, sosis, iga, salami, hamburger.
  • Makanan pedas: saus pedas, cabai, kari
  • Makanan dan minuman asam
  • Buah jeruk dan jusnya, cuka, minuman bersoda, saus tomat
  • Makanan dan minuman kaleng dan botol, termasuk makanan bayi (asam ditambahkan untuk meningkatkan masa simpan)
  • Makanan dan minuman yang mengandung banyak gula: minuman ringan, permen, es krim, makanan panggang
  • Kafein: kopi, teh, soda, coklat, minuman “energi” dan bar
  • Makanan yang mengandung mint: permen karet, permen mint, makanan penutup coklat mint, minyak peppermint Kacang-kacangan, seperti kacang mede.

Makanan untuk penderita asam lambung

Sebaliknya, beberapa makanan dan minuman berikut cenderung aman dikonsumsi penderita asam lambung:

  • Buah: apel, pisang, melon, pir matang, pepaya, dan nanas matang.
  • Sayuran: kentang panggang, wortel, brokoli, kacang hijau, kacang polong, dan asparagus
  • Biji-bijian: biji-bijian utuh yang dimasak (nasi merah, oatmeal, quinoa, millet, farro), makanan panggang dari gandum utuh, roti/kerupuk/sereal/pasta dari gandum utuh, popcorn tanpa mentega
  • Protein: ayam tanpa kulit, kalkun, dan ikan (dipanggang/dipanggang/dikukus), tahu, lentil, kacang-kacangan
  • Susu dan produk olahan susu: susu sapi, yogurt tawar, susu kedelai/rami/oat/kelapa/kacang yang difortifikasi
  • Lemak: alpukat, minyak zaitun, kenari, biji rami, dan minyak bunga matahari
  • Rempah dan bumbu: jahe, lemon balm, kamomil, jintan
  • Minuman: air, air mineral, teh tanpa kafein (kamomil, jahe), kaldu ayam, jus lidah buaya.

Selain tidak mengonsumsi sayuran yang perlu dihindari penderita asam lambung di atas, hindari atau batasi juga pantangan yang sudah disebutkan sebelumnya.

Editor: PARNA
Sumber: kompas.com