Wasit asal China, Ma Ning, menjadi sorotan saat memimpin laga Yordania vs Qatar dalam final Piala Asia 2023 di Stadion Lusail, Sabtu (10/2).
Dalam pertandingan sengit tersebut tuan rumah Qatar menang 3-1 lewat hattrick Akram Afif pada menit ke-22, 73′, dan 90+5′.
Menariknya seluruh gol Akram Afif itu tercipta melalui tendangan penalti. Sedangkan Yordania membalas melalui sebiji gol Yazan Al Naimat pada menit ke-67.
Performa Ma Ning dalam laga Yordania vs Qatar tidak luput dari pantauan suporter, terutama penggemar sepak bola di dunia maya.
Wasit 44 tahun tersebut dianggap berat sebelah dan memihak kepada tuan rumah Qatar. Pada penalti pertama Qatar, pemain Yordania meminta VAR, namun Ma Ning menolak dan memberikan penalti mutlak kepada Qatar.
Saat Ali Olwan dilanggar Tarek Salman, Ma Ning juga tidak memberikan kartu kuning kepada pemain tuan rumah.
Kontroversi lain yang dibuat Ma Ning adalah penalti ketiga Qatar. Sebelum memberikan penalti karena pelanggaran oleh kiper Yazeed Abulaila, Ma Ning lebih dulu memutuskan pelanggaran offside.
Akan tetapi setelah melihat VAR, Ma Ning mengubah keputusan dengan pelanggaran Abulaila terhadap Akram Afif.
Akibat sejumlah keputusan kontroversial tersebut Ma Ning jadi sorotan di media sosial. Sejumlah netizen menuduh Ma Ning mendapatkan ‘amplop’ dari Tahun Baru Baru Imlek 2024 yang bertepatan jatuh pada 10 Februari.
“Wasit China Ma Ning merayakan hari pertama Tahun Baru Imlek dengan hadiah tiga buah “jeruk mandarin” kepada Akram Afif dan #Qatar di final Piala Asia,” tulis @GaryKLH.
“Ma Ning dan tim wasitnya mengonfirmasi mendapatkan banyak uang untuk paket merahnya pada tahun baru Imlek ini dari Qatar!” ucap @thornsinleaves.
“Wasit Ma Ning menghitung uang setelah memberikan penalti 3 kepada Qatar,” kata @zvynyr.
Editor: PARNA
Sumber: cnnindonesia