Tiga orang termasuk dua petugas polisi tewas akibat penembakan dan penikaman di Kota Nakano Nagano tengah, Jepang, pada Kamis (25/5).

Lembaga penyiaran NHK melaporkan seorang pria menembak secara serampangan menggunakan senjata yang menyerupai senapan berburu. Ia juga dilaporkan membawa pisau dan sempat menikam orang-orang.

Polisi Nakano menerima laporan pada Kamis sore bahwa seorang pria menikam seorang wanita

Ketika petugas bergegas ke tempat kejadian, pria itu menembakkan sesuatu yang menyerupai senapan berburu hingga melukai empat orang.

Pelaku lantas melarikan diri dari tempat kejadian dan bersembunyi di sebuah gedung.

Wanita yang ditikam akhirnya dibawa ke rumah sakit dan tak lama dia dinyatakan meninggal dunia.

Lembaga penyiaran negara, NHK, kemudian melaporkan bahwa dua petugas polisi juga tewas akibat luka-luka.

Dikutip CNN, tersangka mengenakan topi kamuflase, atasan dan bawahan dengan kacamata hitam serta topeng. Sampai saat ini, belum ada kepastian apakah polisi sudah berhasil mengamankan pelaku atau belum.

Akibat penembakan ini, pemerintah Kota Nakano mendesak warga agar tetap tinggal di dalam rumah dan menghindari kegiatan luar ruangan sampai situasi kembali aman.

Sampai saat ini, polisi belum menjelaskan detail insiden ini. Identitas serta motif pelaku penembakan juga belum diungkapkan aparat.

Penembakan ini merupakan yang terbaru sejak tragedi pembunuhan eks Perdana Menteri Shinzo Abe pada Juli 2022 lalu. Abe tewas usai ditembak oleh pria tak dikenal saat berpidato kampanye di Kota Nara. Sang pelaku menembak Abe menggunakan pistol rakitan.

Padahal, kejahatan senjata sangat jarang terjadi di Jepang.

Jepang juga merupakan negara dengan tingkat kejahatan senjata terendah di dunia lantaran undang-undang kepemilikan senjata yang sangat ketat.

Editor: PARNA

Sumber: cnnindonesia.com