Sering menginginkan seks? Bisa jadi Anda punya dorongan seks atau libido tinggi. Simak rekomendasi posisi seks saat sesi bercinta tak cukup sekali.

Buat sebagian pasangan, sesi intim sekali atau dua kali sudah cukup. Namun yang lain bisa saja menganggap, porsi itu kurang. Oleh karenanya perlu dukungan berupa posisi seks yang mampu menyalurkan energi tersebut sebaik mungkin.

Berikut rekomendasi posisi seks terbaik untuk langsung ‘hajar’ beberapa ‘ronde’.

1. Cowgirl

Posisi seks cowgirl banyak disukai sebab wanita memegang kendali permainan. Dia bakal ‘berkendara’ sembari mengatur kecepatan, ritme hingga orgasme.

Buat yang memiliki energi lebih, cowgirl memang pas. Apalagi saat sudut pas dan kedalaman cukup, orgasme via cowgirl bakal memuaskan.

2. Doggy style

Apa yang menarik dari posisi ini? Pria bisa sedikit lebih kasar terhadap wanita sepanjang keduanya nyaman.

Seperti dilansir dari PopSugar, penetrasi via doggy style bisa keras dan cepat sehingga perlu energi besar. Buat pemilik libido tinggi, doggy style bisa menyalurkan kelebihan energi Anda.

3. Misionaris

Posisi seks satu ini dianggap posisi seks klasik dan membosankan. Namun sebenarnya dengan sedikit modifikasi, posisi seks misionaris bisa menyalurkan libido Anda.

Melansir dari Times of India, Anda disarankan untuk menaikkan pinggul wanita dengan menyelipkan bantal. Pinggul yang terangkat akan membantu gesekan dan tekanan.

4. Sitting lotus

Sitting lotus menuntut pasangan untuk penetrasi dalam posisi duduk. Pria duduk terlebih dahulu, lalu wanita duduk di pangkuan pria dan saling berhadapan.

Gerakan bisa datang dari wanita atau pria. Namun bakal lebih seru jika yang berinisiatif bergerak adalah pihak yang punya dorongan seks lebih tinggi.

5. 69

Posisi seks 69 paling pas diperlakukan sebagai foreplay sebelum posisi seks yang lebih liar. Pengalaman seksual bisa menyenangkan termasuk menyalurkan energi Anda yang meluap.

Meski terlihat praktis, posisi satu ini menuntut kedua belah pihak tetap fokus memberikan stimulasi sementara dirinya distimulasi.

Editor: HER

Sumber: cnnindonesia