Sebanyak 109 nelayan dari lima kecamatan di Kabupaten Karimun menerima bantuan jaring tenggiri dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepri.
Bantuan alat perikanan tersebut diserahkan langsung Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Bupati Karimun Aunur Rafiq di Pangkalan Nelayan Leho, Karimun, Rabu (28/12/2022).
Jaring tenggiri yang diberikan ini berjumlah 545 buah. Masing-masing nelayan menerima 5 buah jaring tenggiri.
Nelayan-nelayan tersebut berasal dari Kecamatan Karimun, Moro, Sugi Besar, Tebing, dan Kundur.
Selain jaring tenggiri, Gubernur Ansar juga menyerahkan bantuan 80 cooler box dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri.
Gubernur Ansar menyebutkan bantuan ini diberikan untuk mendukung nelayan Karimun menjaga dan meningkatkan mutu tangkapan laut mereka.
“Bantuan-bantuan seperti ini akan kita berikan terus, saya juga sering berkomunikasi dengan Menteri Kelautan dan Perikanan RI agar nelayan Kepri terus diperhatikan,” ujar Gubernur Ansar.
Bupati Bintan dua periode itu mengingatkan nelayan yang mendapatkan bantuan alat perikanan untuk terus semangat dan berhati-hati dalam melaut. Terlebih dengan cuaca akhir tahun yang sering menimbulkan gelombang tinggi.
Guna melindungi nelayan, eks legislator Senayan tersebut juga mengungkapkan akan mengikutsertakan nelayan di Kepri dalam BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini untuk memberikan perlindungan saat mengalami kecelakaan di laut.
“Nelayan ini kan salah satu pekerjaan yang sangat berisiko, karena itu kita berusaha agar nelayan mendapatkan perlindungan yang maksimal,” katanya.
Ansar juga mengajak nelayan untuk mendidik anak-anak mereka dengan baik. Menurutnya, Pemerintah Provinsi Kepri saat ini mempunyai program beasiswa kuliah yang dapat dimanfaatkan oleh anak-anak nelayan.
“Biarpun orang tuanya nelayan, kita harus berusaha anak-anak kita bisa menjadi lebih hebat dari orang tua, didik anak-anak bapak ibu dengan baik,” ungkap Gubernur.
Editor: HER
