Bukan rahasia lagi, daun kelor punya banyak manfaat. Termasuk diantaranya untuk pria.
Daun kelor merupakan tanaman obat paling populer di seluruh dunia. Tanaman ini juga disebut sebagai ‘pohon ajaib’ karena beragam khasiatnya.

Daun kelor juga disebut sebagai makanan super karena mengandung vitamin yang luar biasa seperti vitamin E, C, dan B6.

Kelor atau moringa juga memiliki zat besi, magnesium, dan potasium. Daun ini bahkan memiliki kandungan vitamin C yang lebih banyak daripada buah jeruk.

Terlebih lagi, daun kelor mengandung susunan protein nabati yang baik, serta asam amino yang dibutuhkan untuk pertumbuhan, perbaikan, dan produksi sel tubuh.

Manfaat Daun Kelor untuk Pria
Dari semua khasiat yang dimilikinya, daun kelor ternyata punya beberapa manfaat khusus untuk pria.

Melansir Healthline, berikut beberapa manfaat daun kelor untuk pria.

1. Menjaga kesehatan prostat
Biji dan daun kelor kaya akan senyawa yang mengandung belerang yang disebut glukosinolat yang bersifat antikanker.

Sebuah studi menemukan, glukosinolat dari tanaman daun kelor dapat menghambar pertumbuhan sel kanker prostat.

Studi tersebut juga berspekulasi bahwa kelor dapat membantu mencegah hiperplasia prostat jinak. Kondisi ini biasanya menjadi lebih umum seiring bertambahnya usia pria dan ditandai dengan pembesaran prostat, yang dapat membuat seseorang kesulitan saat buang air kecil.

Ekstrak daun kelor juga dapat mengurangi kadar antigen spesifik prostat, yakni protein yang diproduksi oleh kelenjar prostat. Tingkat antigen yang tinggi ini dapat menjadi tanda kanker prostat.

2. Mencegah disfungsi ereksi
Disfungsi ereksi adalah ketidakmampuan seorang pria untuk mendapatkan atau mempertahankan ereksi yang cukup kuat saat berhubungan seks. Kondisi ini sering terjadi ketika ada masalah dengan aliran darah.

Daun kelor mengandung senyawa tanaman bermanfaat yang disebut polifenol, yang dapat meningkatkan aliran darah dengan meningkatkan produksi oksida nitrat dan menurunkan tekanan darah.

Terlebih lagi, penelitian yang dilakukan pada tikus telah menunjukkan bahwa ekstrak dari daun dan biji kelor dapat menghambat enzim kunci yang terkait dengan disfungsi ereksi yang meningkatkan tekanan darah dan menurunkan produksi oksida nitrat.

3. Meningkatkan kesuburan
Seiring bertambahnya usia, produksi sperma seorang pria semakin menurun. Hal ini menjadi salah satu penyebab utama infertilitas pada pria.

Daun dan biji kelor adalah sumber antioksidan yang sangat baik. Tanaman ini dapat membantu memerangi kerusakan oksidatif yang dapat mengganggu produksi sperma atau merusak DNA sperma.

Studi pada kelinci telah menunjukkan bahwa bubuk daun dari tanaman secara signifikan meningkatkan volume air mani serta jumlah dan motilitas sperma.

Studi juga menunjukkan bahwa sifat antioksidan ekstrak daun kelor secara signifikan meningkatkan jumlah sperma dalam kasus testis tidak turun yang diinduksi.

Demikian beberapa manfaat daun kelor untuk pria. Lakukan konsultasi dengan dokter sebelum rutin mengonsumsinya.

Editor: ARON
Sumber: cnnindonesia