Hubungan China dan Amerika Serikat memanas buntut kunjungan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS, Nancy Pelosi ke Taiwan pekan lalu.

China geram mengetahui lawatan tersebut. Padahal, dari jauh-jauh hari mereka memperingatkan agar AS membatalkan kunjungan.

Namun, Pelosi tetap melaksanakan rencananya pada 2 Agustus lalu. Di hari yang sama, China langsung memerintahkan bala tentaranya dan segala alat militer untuk mendekat ke Taiwan dengan alih-alih menggelar latihan bebas pada 4- 7 Agustus.

Menanggapi latihan itu, komunitas ramai-ramai mengecamnya, termasuk AS. Washington bahkan menganggap tindakan China berlebihan.

Konflik semakin runcing antara China dengan AS dan Taiwan. Terlepas dari itu, berikut perbandingan kekuatan militer China vs AS.

Menilik kekuatan pertahanan kedua negara, Global Fire Power per Agustus 2022, mencatat secara peringkat AS masih menduduki posisi puncak. Sementara, China berada di urutan ketiga.

Dari segi bujet pertahanan, AS juga lebih unggul dengan US$770 miliar atau sekitar Rp11.439 triliun, sedangkan China hanya US$230 miliar atau sekitar Rp3.418 triliun.

AS memiliki total personel di militer sebanyak 1,8 juta personel. Untuk pasukan aktif sebanyak 1,39 juta personel, dan pasukan cadangan tercatat 442 ribu personel.

Angkatan Udara AS memiliki total pesawat hingga 13.247 unit. Lebih rinci, 2.661 unit pesawat pelatih, 910 helikopter penyerang, 1.957 pesawat tempur, 774 pesawat misi khusus, pesawat serangan khusus 783 unit, pesawat transport 982 unit, kapal tanker 627 unit, dan helikopter sebanyak 5.463 unit.

Sementara itu, Angkatan Darat AS memiliki 6.612 tank, proyektor tolet 1.366, kendaraan lapis baja 45.193 unit, artileri self propelled 1.498 unit, dan artileri tarik 1.339 unit.

Dari Angkatan Laut AS, mereka mempunyai total aset 484. Selain itu, mereka juga mempunyai sembilan helikopter pengangkut, kapal perusak 92 unit, kapal patroli 10 unit, kapal selam 68 unit, corvet 22 unit, dan kapal induk 11 unit.

China memiliki jumlah personel dan peralatan militer yang berbeda dengan AS.

Dari segi jumlah keseluruhan personel, China memiliki 3,1 juta personel. Dari jumlah ini, sebanyak 2 juta jiwa merupakan personel aktif, dan 510 ribu personel cadangan.

Dari sektor Angkatan Udara, China memiliki total pesawat sebanyak 3.285 unit. Secara lebih rinci, 399 pesawat latih, 281 unit pesawat penyerang, 1.200 pesawat tempur, 114 pesawat misi khusus, pesawat penyerang khusus 371 unit,kapal tanker 3 unit, pesawat transportasi 286 unit, dan 912 helikopter.

Di Angkatan Darat, China punya tank sebanyak 5.250 unit, roket proyektor 3.160 unit, 35 ribu kendaraan lapis baja, 4.120 artileri swagerak, dan artileri tarik tercatat 1.734 unit.

Sementara itu di Angkatan Laut, Beijing mempunyai total aset hingga 777. Mereka juga punya 49 frigate, 36 kapal ranjau, 2 pesawat pengangkut, 70 korvet, 41 kapal perusak, 152 kapal patroli, dan 2 kapal induk.

Editor: HER

Sumber: cnnindonesia