Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad mengajak kaum perempuan mengambil peran strategis guna melaksanakan fungsi keterwakilannya di perlemen. Keterwakilan kaum perempuan sangat penting, guna mewarnai kemajuan demokrasi di Indonesia.

“Ada peluang, keterwakilan mereka hingga 30 persen,” kata Ansar saat membuka acara Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Politik Kaum Perempuan di Kepri bertempat di Beverly Hotel Kota Batam, Kamis (21/7/2022).

Sosialisasi ini mengangkat tema ‘Meningkatkan Partisipasi dan Cakrawala Politik Kaum Perempuan Pada Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024 di Provinsi Kepulauan Riau’.

Eks legislator Senayan itu mengatakan, meski peluang tersebut ada sesuai amanah UU Nomor 2 Tahun 2011 Pasal 2 dan 29 tentang partai politik, persoalannya sering kali calon kaum perempuan tidak bisa bersaing.

“Biasanya ini terkait dengan masalah dukungan, modal hingga urusan ketenaran. Tapi terlepas dari itu, asal ada keseriusan, kaum perempuan akan punya cara dan  strategi terbaik dan terhormat, untuk bisa lolos menjadi anggota dewan,” ujarnya.

Meski begitu, kata Ansar, pemerintah akan terus mendorong kaum perempuan melalui pendidikan politik, untuk terlibat dan melibatkan diri di bidang politik dengan bergabung bersama partai politik, guna bisa meraih kesempatan kesetaraan gender bersama kaum laki-laki di parlemen.

Jangan sampai keikutsertaan kaum perempuan  sekadar bermain saat pencalonan semata. Tapi akan benar benar totalitas, untuk bisa duduk sebagai anggota di parlemen. Sehingga hasilnya, tercukupi kuota untuk perempuan yang berhasil duduk di parlemen.

“Dengan jumlah penduduk  270 juta orang dengan perbedaaan rasio gendernya hanya 1 persen, mestinya anggota parlemen di berbagai tingkatkan baik kota, provinsi hingga pusat akan berimbang. Tapi nyatanya saat masih sangat jauh dan ini menjadi tugas kaum perempuan kedepan untuk mengisinya,” pungkas Bupati Bintan dua periode tersebut.

Plt Kesbangpol Provinsi Kepri Lamidi mengatakan, kegiatan ini digelar guna menjalin silaturahmi khususnya politikius perempuan Kepri yang datang dari berbagai partai politik.

“Kita juga mengundang ormas seperti dari FKPI dan juga BEM yang diwakili unsur perempuan dengan total lebih dari 100 peserta yang hadir,” ujarnya.

Hadir pada kesempatan ini Staf Khusus Sarafudin Aluan, Anggelinus, Sarifah,  Asisten 1 Hery Mokhrizal dan Plt Kaban Kesbangpol Lamidi. Narasumber selaku pengisi materi, Komisioner KPU Provinsi Kepri Parlindungan Sihombing dan Anggota DPRD Provinsi Kepri Ririn Warsiti serta hadirin peserta lainnya.

Editor: ARON