Ribuan burung jatuh dari langit saat sejumlah wilayah di India diselimuti gelombang panas. Suhu udara memang gila, mencapai 46 derajat celsius.

Gelombang panas di India tidak hanya berimbas kepada aktivitas warga. Di antaranya, anak-anak sekolah harus memulai kelas lebih awal untuk menghindari suhu panas saat tegah hari.

Penyelamat hewan di Gujarat menyebut ribuan burung juga menyerah dan kalah dari gelombang panas itu. Burung-burung tersebut jatuh dari langit selama gelombang panas terik.

Para dokter di rumah sakit hewan di kota Ahmedabad mendadak memiliki pasien baru, puluhan burung. Dokter dan perawat memberikan tablet multivitamin dan menyuntikkan air ke dalam mulut agar tidak dehidrasi.

“Tahun ini adalah salah satu yang terburuk dalam beberapa waktu terakhir. Kami telah melihat peningkatan sepuluh persen jumlah burung yang perlu diselamatkan,” kata Manoj Bhaskar, perwakilan penyelamat burung seperti dikutip Al Jazeera, Minggu (14/5/2022).

India mengalami serangkaian gelombang panas yang memecahkan rekor tahun ini. Para ahli di India mengaitkan fenomena gelombang panas dengan dampak dari perubahan iklim.

Menurut Departemen Meteorologi India, Maret merupakan rekor terpanas sejak pencatatan dimulai. Sementara India barat laut dan tengah juga mengalami gelombang panas sejak awal April.

Sejumlah wilayah di India diselimuti suhu panas, seperti di New Delhi mencapai 40 derajat celsius pada Kamis lalu, kemudian meningkat hingga Minggu.

Pemerintah meminta sekolah memulai aktivitas lebih awal pada pagi hari untuk menghindari dampak gelombang panas ini.

“Waktunya mungkin dari jam 7 pagi dan seterusnya. Jumlah jam sekolah per hari dapat dikurangi. Olahraga dan kegiatan luar ruangan lainnya yang memaparkan siswa langsung ke sinar matahari dapat disesuaikan dengan tepat di pagi hari,” kata Kementerian Pendidikan India.

Tak hanya burung, dokter hewan juga memberikan infus ke kucing yang dehidrasi karena gelombang panas di pusat rehabilitasi Jivdaya Charitable Trust di Ahmedabad, India.

Pejabat kesehatan di Gujarat telah mengeluarkan imbauan kepada rumah sakit, untuk mendirikan bangsal khusus serangan panas dan penyakit terkait panas lainnya karena naiknya suhu.

Editor: ARON

Sumber: detiknews