Seorang pria yang mengaku sebagai “penyembuh spiritual” ditangkap atas dugaan pelecehan seksual terhadap ratusan wanita di Tunisia pada Selasa (10/5).
Dalam laporan televisi lokal yang dikutip dari AFP, sumber dari pengadilan setempat menyatakan pria itu mengklaim telah membujuk ratusan wanita untuk berhubungan seksual dengan iming-iming kesembuhan dari beban spiritual.

Hal itu terungkap dalam tayangan yang direkam secara diam-diam oleh seorang jurnalis yang menyamar sebagai klien potensial pria tersebut. Tayangan itu disiarkan saluran TV swasta Al Hiwar Ettounsi.

Juru bicara pengadilan Ariana Fatma Boukattaya mengungkapkan pria itu telah diselidiki untuk kegiatan mencurigakan di media sosial, sebelum laporan itu disiarkan pada Senin malam.

Pria, yang menyebut dirinya “Bolga Kahouli” di Facebook, diduga menggunakan media sosial untuk menarik korbannya.

Dalam laporan TV, dia mengatakan bahwa dia mampu mengusir “ilmu hitam” melalui seks, dengan “hasil yang terjamin”. Ia mengaku telah “menyembuhkan” sebanyak 900 wanita dengan cara ini.

“Malam ini kamu akan tidur denganku dan kamu akan 1.000 persen lebih baik,” katanya kepada wartawan.

Setelah “konsultasi” untuk membahas masalah yang seharusnya terjadi, “dukun cabul” itu menyarankannya untuk menjalani 14 sesi hubungan seks dengannya, dengan bayaran 210 dinar atau sekitar Rp993 ribu (asumsi kurs Rp4.728 per dinar).

Salah satu korbannya, seorang mahasiswa berusia 25 tahun, mengatakan dia telah dieksploitasi dengan cara bejat tersebut selama tiga tahun.

Editor: ARON
Sumber: cnnindonesia