Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap pemerintah pusat segera membuka pariwisata di semua wilayah Kepulauan Riau. Minimal bisa dibuka seperti di Pulau Bali yang pariwisatanya dibuka menyeluruh.

“Anggap saja skema travel bubble yang kemarin kita buka di Nongsa Batam dan Lagoi Bintan, sebagai uji coba aja awal,” kata Gubernur Ansar saat menghadiri acara VTL Sea Nongsa Sensation Batam Indonesia ‘Farewell Dinner’ bertempat di Batam View Beach Resort, Rabu (16/3/2022) malam.

Ansar mengatakan, satu-satunya cara kalau pariwisata di Kepri mau kembali bangkit, tidak ada pilihan lain, harus membuka semua pariwisata yang ada di wilayah Kepulauan Riau.

“Paling tidak, dibuka di empat kabupaten kota di Kepri. Yakni Batam, Bintan, Karimun dan Anambas,” pinta Ansar.

Bupati Bintan dua periode itu menambahkan, untuk benar-benar bisa merasakan pariwisata di Kepri kembali pulih pasca dihantam pandemi, memang tidak ada pilihan lain, kecuali membuka semua sektor pariwisata yang ada.

Negara tetangga seperti Singapura, kata Ansar, sukses menarik wisatawan asing, begitu negeri jiran tersebut membuka skema pariwisata berbasis Vaccinated Travel Lane Arrangement via Sea atau (VTL Sea).

“Kenapa kemudian Kepri tidak mengambil kebijakan seperti itu juga, yang membebaskan pelancong berkunjung ke semua wilayah, tapi dengan protokol kesehatan yang ketat,” imbuhnya.

Di hadapan Presiden Joko Widodo saat menghadiri kegiatan penyatuan tanah dan air di Titik Nol Ibu Kota Negara Nusantara Kalimantan Timur, mantan Anggota DPR RI itu meminta secara khusus keinginan tersebut.

Masih Ansar, Presiden pada kesempatan tersebut, berjanji untuk segera meluluskan apa yang menjadi permintaan Provinsi Kepri. Yang mana kebijakan pariwisata di  Kepri segera disamakan dengan kebijakan yang diberlakukan di Pulau Bali.

Gubernur Ansar pada kesempatan tersebut juga tak lupa bersyukur, karena kasus pandemi Covid-19 di Kepri terus mengalami trend penurunan. Per tanggal 14 Maret 2022 kasus konfrimasi positif hanya 70 orang, dengan tingkat kesembuhan lebih dari 100 orang.

“Artinya, trendnya terus mengalami penurunan, sehingga Kepri sangat aman untuk dikunjungi wisatawan,” ujar mantan Ketua DPD Partai Golkar Kepri tersebut.

Sementara itu Deputi Director of Tourism Marketing for South East Asean Region Dadang yang mengucapkan banyak terimakasih atas kebijakan VTL Sea, yang mempersilahkan warganya melancong ke Kepri Indonesia.

Mudah-mudahan VTL Sea Singapura makin diperluas, sehingga lebih banyak lagi warganya yang bisa  mengunjungi pusat pusat pariwisata yang tersebar di banyak wilayah di Kepulauan Riau Indonesia.

Kegiatan Farewell Dinner sendiri diisi dengan kegiatan yang dikemas secara santai. Diawali dengan buffet outdoor di swimming pool, dengan diselingi aneka hibuaran musik dan karaoke.

Termasuk Gubernur Ansar yang menyumbangkan lagu ‘Ku Ingin Kau Hanya Tau’ dari grup band Republik. Juga ada pertunjukan ilusi magic berisi atraksi atraksi sulap.

Seperti diketahui, Singapura mengumumkan kebijakan VTL Sea yang berlaku untuk pergerakan orang di kedua negara lewat jalur laut mulai tanggal  25 Februari 2022 yang lalu.

Dimana melalui kebijakan VTL sea ini, Pemerintah Singapura ingin memulihakan jalur transportasi laut  secara bertahap, dengan wilayah Kepulauan Riau, Indonesia.

Editor: DWIK