Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi menyebutkan bahwa hingga saat ini, secara persentase sudah 21,53 persen warga Batam, Kepulauan Riau yang menjadi penerima vaksin.

Berdasarkan persentase tersebut, maka total warga Batam penerima vaksin berjumlah 169.036 orang.

“Dan vaksin yang diterima beragam, ada yang dapat vaksin Sinovac dan juga AstraZeneca,” jelasnya, Senin (14/6/2021).

Didi juga menyebutkan total sasaran warga Batam yang divaksin memcapai 785.003 orang.

Dan saat ini dalam sehari Pemerintah Kota Batam melakukan vaksinasi Covid-19 sebanyak 6.928 orang, dengan kategori warga Batam yang usianya lebih dari 18 tahun.

Sedangkan untuk dosis kedua, total warga Batam yang telah divaksin mencapai 28.148 orang atau 3,59 persen.

Sementara itu, stok vaksin hingga 13 Juni mencapai 47.900 dosis, dengan total vaksin yang sudah terdistribusi ke Kota Batam mencapai 253.100 dosis.

Capaian vaksinasi Covid-19 juga didukung dari pelaksanaan vaksinasi kepada pekerja industri.

Dalam sepekan, dari 7-13 Juni 2021 sebanyak 23.034 buruh di Batam telah divaksin.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengungkapkan, berdasarkan data dari total target vaksinasi 23.043 tersebut, sebanyak 6.113 buruh sudah divaskin sejak empat hari yang lalu.

“Ditambah yang hari ini masih berlangsung. Mudah-mudahan target 23.034 peserta (buruh di kawasan Batamindo) vaksinasi bagi buruh tersebut dapat terealisasi,” katanya.

Adapun vaksinasi tersebut di laksanakan menyebar di seluruh kawasan industri di Batam.

“Buruh yang divaksin berasal dari 64 perusahaan di Batam termasuk juga ada masyarakat umum,” katanya.

Untuk keseluruhan, vaksinasi dilakukan di 17 lokasi dan sudah dibuat jadwal masing-masing agar tidak terjadi kerumunan.

Ia berharap, dengan vaksinasi ini masalah Covid-19 di Batam mampu teratasi.

“Secara keseluruhan se-Kota Batam, kita menargetkan 755.016 orang. Mudah-mudahan, dengan kedatangan Pak Menko ke Batam makin mempermudah vaksinasi demi memulihkan ekonomi Indonesia,” katanya.

Editor : WIL