Selain meninjau vaksinasi massal di Kabupaten Bintan, Presiden RI Joko Widodo juga memberikan penggarahan bagi Forkopimda se Provinsi Kepulauan Riau mengenai penanganan pandemi Covid-19. Pengarahan tersebut berlangsung di Gedung Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Kota Tanjungpinang, Rabu (19/5/2021).

Dalam penggarahan Presiden meminta agar harus tahu angka-angka (parameter) seperti di setiap daerahnya tahu apa yang harus dilakukan. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh kepala daerah se Provinsi Kepri.

“Saya minta gubernur, bupati, walikota, danrem, dandim, kapolda, kapolres, kejati, kejari, seluruh sekda dan asisten semuanya harus tahu parameter seperti ini di setiap daerahnya sehingga tahu apa yang dilakukan,” tegas Jokowi.

Dalam kesempatan tersebut, kepala negara mencermati adanya peningkatan kasus penularan di 15 provinsi dalam kurun waktu belakangan ini, yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Maluku, Banten, Nusa Tenggara Barat, Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.

Sementara itu, parameter pandemi juga dapat dilihat dari rasio keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy ratio (BOR). Presiden Joko Widodo menargetkan penanganan pandemi dilakukan dengan baik sehingga BOR di rumah-rumah sakit masing-masing daerah berada di bawah 50 persen.

Saat ini, BOR secara nasional telah berada di angka 29 persen yang menggambarkan jumlah pasien yang membutuhkan perawatan di rumah sakit kian menurun. Meski demikian, perlu diakui bahwa masih terdapat BOR yang cukup tinggi di beberapa daerah yang tentunya perlu diwaspadai oleh masing-masing kepala daerah.

“Ada beberapa provinsi yang masih di atas 50 persen. Ini tolong semua gubernur, bupati, dan wali kota tahu angka-angka ini. Tiga provinsi hati-hati, Sumatera Utara BOR-nya 56 persen, Kepulauan Riau BOR-nya 53 persen, Riau BOR-nya 52 persen. Kalau yang masuk ke rumah sakit banyak artinya memang harus super hati-hati,” ucapnya.

Tepat pukul 19.15 Wib, rombongan kepala negara langsung menuju Bandara Raja Haji Fisabillah (RHF) di Tanjungpinang dengan menggunakan pesawat Presiden RI menuju Jakarta.

Editor : Dwik