Angka pertumbuhan ekonomi kuartal I 2021 ini masih lebih rendah, jika dibandingkan kuartal I 2020 yang positif 2,97 persen (yoy).
“Untuk kuartal I ini perekonomian Indonesia masih mengalami kontraksi atau minus 0,74 persen untuk yoy dan minus 0,96 persen untuk mtm,” ujar Kepala BPS Suhariyanto saat konferensi pers secara virtual, Rabu (5/5).
Sementara secara kuartalan, perekonomian Indonesia mencapai minus 0,96 persen (qtq) di kuartal I 2021. Angka ini menurun dibandingkan kuartal IV 2020 yang minus 0,42 persen (qtq).
Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi di berbagai negara, termasuk Indonesia, mengalami perbaikan di periode kuartal I tahun ini. Suhariyanto berharap, ke depan pandemi COVID-19 segera berlalu dan perekonomian Indonesia bisa lepas dari resesi.
Editor : Aron
Sumber : kumparan