Amerika Serikat akan mengirimkan bantuan berbagai alat medis senilai US$100 juta atau setara Rp1,4 triliun untuk membantu India menangani pandemi Covid-19.

Gedung Putih menyatakan bahwa mereka akan mengirimkan paket bantuan itu mulai hari ini, Kamis (29/4), hingga pekan depan.

Menurut Gedung Putih, paket bantuan itu mencakup 1.000 tabung oksigen, 15 juta masker N95, dan 1 juta alat tes rapid.

Tak hanya itu, AS juga akan mengirimkan lebih dari 20 juta dosis vaksin Covid-19 buatan perusahaan farmasi AstraZeneca.

“Seperti India mengirimkan bantuan ke Amerika Serikat ketika rumah sakit di sini kelimpungan di awal pandemi, kini AS bertekad membantu India di saat genting ini,” demikian pernyataan Gedung Putih yang dikutip Reuters.

Saat ini, India memang sedang dilanda gelombang kedua pandemi Covid-19. Jumlah kasus Covid-19 di negara itu meningkat drastis dalam sebulan belakangan.

Rumah sakit di India mulai kelabakan melayani pasien yang terus berdatangan. Banyak pasien akhirnya dirawat di luar rumah sakit atau terpaksa pulang.

Sementara itu, pasokan oksigen cair di berbagai rumah sakit juga mulai menipis. Para dokter sampai-sampai meminta bantuan melalui berbagai media sosial agar pasiennya dapat bertahan.

Jumlah korban nyawa akibat Covid-19 di India pun terus bertambah. Per Rabu (27/4), India sudah mencatat total 201.187 kematian akibat Covid-19 sejak pandemi pertama kali merebak pada tahun lalu.

Secara keseluruhan, India sudah melaporkan nyaris 18 ribu kasus penyakit akibat virus corona atau Covid-19.

Editor : Aron
Sumber : cnnindonesia