Seorang bocah 11 tahun lagi viral, setelah terlihat di antara para pesepakbola senior dalam sebuah laga liga divisi keempat negaranya.

Eric Marshall. Demikian nama bocah 11 tahun tersebut, sebagaimana informasi yang dirangkum dari GiveMeSport, SportBible, dan Tuko.co.ke.

Viralnya Eric Marshall ini tak lepas dari berseliwerannya postingan mengenai foto dan video aksi-aksi bocah itu saat membela klub Liberia FC Gar’ou, saat menghadapi Mondee Lions.

Penampilan Eric Marshall sebegitu mencolok karena perawakan tubuhnya yang jelas kalah besar dibandingkan para sosok pesepakbola lain di sekelilingnya. Karena postur itu juga jersey yang membalut tubuhnya jadi tampak kedodoran.

Dalam aksinya, Eric Marshall tidak terlihat canggung. Beberapa kali ia terlihat mengolah bola, juga melakukan kombinasi satu-dua dengan rekan satu timnya di FC Gar’ou. Aksi-aksinya itu pun viral.

Disebutkan bahwa Eric Marshall masuk sebagai pemain pengganti saat timnya ketinggalan dua gol tanpa balas. Di sisa waktu, saat Eric sudah di lapangan, FC Gar’ou yang juga kehilangan satu pemain mampu merespons dengan dua gol balasan untuk bikin skor jadi 2-2.

Namun, tak sedikit yang mempertanyakan kelayakan seorang bocah yang baru 11 tahun bisa memainkan sebuah pertandingan sepakbola di tengah-tengah para orang dewasa. Ini terkait dengan aspek keselamatan Eric Marshall.

FC Gar’ou pun sampai memberi respons di Twitter setelah sebuah akun menyebut bahwa Eric Marshall, di usianya saat ini, semestinya memainkan pertandingan sepakbola 7 lawan 7, bukannya 11 lawan 11.

“Anda benar. Ia semestinya main 7v7. Ada yang konvensional dan tak konvensional. Terkadang, yang disebut terakhir itu lebih bersifat spontan. Tapi hal ini sudah memungkinkan kami untuk melihat apa yang mampu ia lakukan dalam situasi yang tidak menguntungkan. Namun, di antara jajaran pemain lain seusianya, ia sudah nyaris seperti manusia super,” cuit akun FC Gar’ou.

Editor : Aron
Sumber : detiksepakbola