Sudah setahun lamanya Pandemi COVID-19 merebak di berbagai belahan dunia, tak terkecuali di Indonesia. Bahkan baru-baru ini varian baru corona B117 UK mutation dari Inggris telah terdeteksi di Indonesia.
Para ahli menyebut jika varian tersebut 70 persen lebih menular dari varian dominan saat ini.
Guna mencegah hal tersebut, Ketua Tim Riset Corona dan Formulasi Vaksin dari Professor Nidom Foundation ( PNF), Prof dr Chairul Anwar Nidom mengatakan, ada beberapa tips yang dapat dilakukan masyarakat untuk mengantisipasi penularan dari varian virus baru ini.
Pertama, masyarakat tidak perlu panik dan stres dengan adanya mutasi virus tersebut. Menurutnya, jika seseorang menghadapi sesuatu dengan stres atau panik, akan membuat metabolisme tubuh semakin kacau.
“Jadi tetap waspada, tidak perlu panik,” ucapnya, Senin (8/3).
Langkah selanjutnya yang dapat dilakukan yakni disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. Hal ini perlu dilakukan karena protokol kesehatan 5M masih menjadi cara ampuh untuk mencegah penyebaran virus.
“Karena akhir-akhir ini saya melihat masyarakat mulai kendor menerapkan prokes. Kerumunan juga sudah mulai terlihat di beberapa titik. Oleh sebab itu kedisiplinan prokes harus dilakukan dengan baik,” jelasnya.
Terakhir, Prof Nidom mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga imunitas tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi, multivitamin dan minuman herbal, seperti empon-empon.
“Sebab bahan tersebut (empon-empon) sudah terbukti khasiatnya dan cocok dengan tubuh orang Indonesia,” pungkasnya.
Editor : Parna
Sumber : kumparan
