Banjir bandang terjadi di kawasan Puncak, Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor hari ini. Kepala Stasiun Klimatologi Bogor Abdul Mutholib, meminta warga waspada potensi cuaca ekstrem di Bogor.

“Curah hujan dengan intensitas ekstrem tercatat pada Pos Hujan Gunung Mas Puncak sebesar 107,5 mm (Hujan Sangat Lebat). Sedangkan dari pos pengamatan Naringgul Puncak, tercatat curah hujan sebesar 112 mm (Hujan sangat lebat),” ujar Abdul melalui keterangan tertulisnya, Selasa (19/1/2021).

Menurutnya, potensi hujan dengan intensitas tinggi di Bogor masih akan terjadi. Durasi hujan akan berlangsung lama hingga dini hari.

“Berdasarkan pantauan citra radar, tampak terjadi pergerakan awan hujan dari arah Barat hingga Barat Laut ke wilayah wilayah Cisarua Bogor dalam durasi yang lama dan bersifat terus menerus dari siang hingga dini hari yakni pukul 10.46 – 05.00 WIB. Kondisi curah hujan yang cukup tinggi tersebut berpotensi memicu luapan air sungai dan mengakibatkan banjir di sekitar daerah aliran sungai,” katanya.

“Berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer proses pertumbuhan awan hujan pada saat tanggal kejadian tersebut dipicu oleh kondisi atmosfer yang labil dan didukung oleh kondisi anomali suhu permukaan laut yang masih hangat serta terdapatnya daerah perlambatan angin yang melewati wilayah Jawa Barat, sehingga meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah Jawa Barat,” sambungnya.

Merujuk pada analisis tersebut, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstem skala tiga jam di wilayah Jabodetabek. Abdul mengatakan selama tiga tiga hari ke depan wilayah Puncak, Bogor juga masih berpotensi hujan lebat.

“Prospek cuaca tiga hari ke depan, potensi hujan sedang hingga lebat masih terdeteksi di wilayah Perkebunan Teh Gunung Mas Kecamatan. Cisarua, Kabupaten Bogor Jawa Barat. Masyarakat dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem yang menyebabkan bencana hidrometeorologi (puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es) dan dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin,” imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, bencana banjir bandang terjadi kawasan Puncak Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor, Selasa (19/1/2021). Ratusan warga diinformasikan mengungsi karena tempat tinggalnya dihantam lumpur akibat banjir bandang.

“Iya hari ini banjir bandang terjadi di sekitar Gunung Mas Puncak, Desa Tugu Selatan, Cisarua. Ini luapan dari sungai, dari bukit. Sementara kita masih mendata,” kata Kepala Tagana Kabupaten Bogor Taufik.

 

Editor : Parna

Sumber : detiknews