Untuk mengetahui apakah data pribadi seperti email dan password pengguna sudah pernah bocor dan diperjualbelikan di internet bisa dilakukan dengan mengecek lima situs berikut.

Ancaman keamanan data pribadi semakin meningkat seiring perkembangan dunia digital yang merambah berbagai sektor. Seringkali korban tidak sadar data pribadi berupa email, kata sandi, hingga nomor ponsel telah dicuri peretas.

Korban baru sadar datanya dicuri apabila peretas telah melancarkan serangan untuk mengambil alih akun media sosial hingga melakukan pengurasan rekening korban.

Untuk menyadari pencurian data pribadi sebelum terjadi serangan, seseorang bisa melakukan pengecekan apakah email dan kata sandinya telah dicuri.

CNNIndonesia.com akan merangkum berbagai situs yang bisa dijadikan rujukan masyarakat untuk melakukan pengecekan kebocoran email dan kata sandi.

1. Avast

Anda bisa memeriksanya di avast.com, situs keamanan internet lintas platform untuk Microsoft Windows, macOS, Android dan iOS. Caranya, akses situs berikut:https://www.avast.com/hackcheck/.

Di email, Avast akan melaporkan berapa kali password email Anda bocor. Avast juga menginformasikan email Anda bocor saat terhubung dengan situs apa saja, misalnya Gmail hingga berbagau layanan e-commerce.

2. Have I Been Pwned?

Have I Been Pwned bekerja untuk melacak pelanggaran yang menggunakan email Anda. Serupa dengan Avast, Anda hanya perlu memasukkan alamat email dan situs akan melakukan pengecekan apakah email Anda  terancam.

Untuk pelanggaran yang lebih sensitif, situs https://haveibeenpwned.com/, bisa memberi layanan tersebut, namun Anda diminta untuk mendaftar di situs itu lebih dulu.

3. DeHashed

DeHashed tidak hanya bisa memeriksa apakah email Anda bocor atau tidak. Situs https://www.dehashed.com/ ini juga memungkinkan Anda untuk mengetahui apakah identitas nama Anda muncul di daftar yang diretas.

Anda juga dapat melihat kata sandi Anda ada di daftar akun mana saja. Akan tetapi untuk akses yang lebih mudah, Anda harus berlangganan di situs ini.

4. Firefox Monitor

Situs cek peretasan besutan peramban Firefox dengan alamat https://monitor.firefox.com/ ini memungkinkan pengguna untuk mengecek apakah email dan kata sandi telah bocor. Sama seperti situs cek peretesan pada umumnya, Anda tinggal memasukkan email Anda.

Di situs ini, Anda juga bisa langsung melakukan pengecekan ke akun Anda secara spesifik. Ada tinggal pilih navigasi ‘Breaches’ di sebelah  ‘Home’. Anda kemudian bisa melihat kebcoran-kebocoran yang dialami oleh layanan digital mulai dari e-commerce hingga dompet digital.

5. Periksa Data

Pendiri komunitas ethical hacker, Teguh Aprianto mengklaim berhasil membuat situs yang dapat mendeteksi data seseorang bocor atau tidak. Website yang dilengkapi tools khusus ini dinamai periksadata.com.

Anda tinggal memasukkan email pada kolom yang tersedia.  Situs itu akan langsung memberikan informasi mengenai data milik Anda, apakah pernah bocor atau tidak.

 

Editor :Aron

Sumber : cnnindonesia